
Gagal Raih Poin Penuh di Segiri
Borneo FC Samarinda gagal meraih poin penuh setelah hanya bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar dalam laga lanjutan Liga 1 2024/2025 di Stadion Segiri, Jumat (18/4). Pelatih kepala Borneo FC, Joaquin mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap hasil pertandingan ini.
"Sangat frustasi. Sangat frustasi dengan pertandingan hari ini karena rencana kami hari ini seperti yang kami katakan sebelumnya yaitu kami lebih proaktif untuk memenangkan pertandingan dan saya rasa ada dua tim pada pertandingan hari ini yang satu ingin bermain sepak bola dan menang dan yang satu lagi tidak," ungkap Joaquin.
Joaquin juga menyoroti perbedaan performa timnya pada babak pertama dan kedua. "Saat kami unggul 1-0 dan dominasi yang kami lakukan selama jangka waktu yang lama. Yang kami coba lakukan adalah mencoba menjadi kejam untuk menjaga standar dan tidak jatuh seperti ini namun itu tetap terjadi," kata Joaquin.
Selain itu, Joaquin juga menyinggung tentang keputusan wasit yang dinilainya tidak adil. "Bagi saya itu sangat mudah sekali diberikan kepada mereka dan kemudian kami dihukum. Dan dalam dua pertandingan terakhir kami diberi hukuman dalam bentuk pinalti dan itu membuat tim lawan bisa membuat gol yang dimana mereka tidak bisa cetak," ungkap Joaquin.
Habibi Jusuf, pemain Borneo FC Samarinda yang mencetak gol dalam laga melawan PSM, turut mengutarakan kekecewaannya. "Pertandingan ini kita dapat hasil yang kurang bagus di rumah tapi kita semua sudah berusaha bekerja keras. Apa yang sudah diberikan pelatih saat latihan, kita coba praktekan pada pertandingan tadi tapi begitulah hasil yang kami dapatkan. Semoga kedepannya kami bisa menjadi lebih baik lagi," kata Habibi.
Dengan hasil imbang ini, Borneo FC Samarinda harus terus bekerja keras untuk meningkatkan performa dan meraih kemenangan di pertandingan berikutnya.