Buang Peluang Menang di Dipta

Borneo FC harus mengakhir laga tandangnya melawan PSBS Biak dengan kekalahan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (6/3) malam. Ya skor 1-0 menjadi pembeda di laga yang cukup ketat ini, bahkan pada babak pertama Joaquin sudah melakukan dua kali pergantian pemain, sebuah situasi yang kurang mengenakan jika berkaca dari intensitas permainan yang tinggi antara kedua tim.

"Ya, kami mengalami kesulitan selama beberapa hari dengan banyaknya tantangan yang dihadapi. Saya pikir sebelum pertandingan kami telah berbicara mengenai pemain yang tak ada. Dan saat ini, kami membutuhkan banyak pemain penting sebanyak mungkin untuk membantuk kami di lapangan. Kami telah bekerja dengan sangat keras. Kami menjaga level performa kami dengan tingkat yang layak. Kami sedikit menurun, tetapi tentu saja jika kamu melakukan dua pergantian di babak pertama, hal ini akan selalu menjadi sulit dan menantang. Bahkan jika pertandingan keras, dalam beberapa waktu dari pertandingan kami harus melanjutkan permainan kami yang kami cari. Kami tahu bahwa kami harus melawan langsung dan bermain di sisi dan di bola kedua. Kami melakukannya dengan baik di banyak waktu. Tapi seperti yang saya katakan, mungkin di babak kedua kami kehilangan kontrol karena kekurangan sedikit tenaga," terangnya.

Menurutnya Borneo FC banyak membuang peluang dan hal itu tidak boleh terjadi di pertandingan yang intensitasnya tinggi seperti ini. "Tapi hal yang paling penting adalah ketika kamu berada di pertandingan seperti ini, kamu harus memberikan kualitas di final third dimana ada beberapa peluang yang harus dibuang karena ada beberapa momen di babak pertama. Kami mempunyai peluang yang sangat jelas namun harus terbuang, begitu juga dengan di babak pertama. Dan seperti yang saya katakan sebelumnya, kami dihukum atas segala kesalahan yang kami buat dan kami harus melakukan penyesuaian seperti pada saat Ridzjar masuk dan ini merupakan posisi baru bagi dia karena kami tak memiliki pemain lagi untuk berada di posisi tersebut. Dia melakukannya dengan baik. Tapi tentu saja, dengan satu kali tergelincir dan berlari, kami kehilangan bola pertama, berlari di belakang dan mendapatkan hukuman atas hal tersebut. Jadi pada akhirnya, kami sangat frustasi karena ini adalah pertandingan yang kami rasa kami pantas mendapatkan hal yang lebih dari ini. Tapi saat ini, kami dihukum atas segala kesalahan yang kami buat dan kami tahu membuang peluang yang kami buat sebelumnya," kata Joaquin.

Dirinya juga menambah, kehilangan beberapa pemain penting membuat situasi permainan berubah. "Kami tak bisa buta dengan tak menyadari kami kehilangan pemain-pemain penting dengan adanya peluang tersebut. Mungkin jika mereka ada, hasilnya akan berbeda. Tapi kami akan tersu berjuang. Kami akan terus maju hingga waktu jeda dan semoga setelah jeda, kami bisa melakukan clean sheet dan mendapatkan skor penuh dan bisa memilih yang terbaik untuk datang dan membantu kami karena saya pikir setelah jeda, kami bisa berada di posisi yang lebih baik," pungkasnya.