Rifal Lastori Senang Dapat Kesempatan di Piala Menpora
Nyaris semua pemain Borneo FC punya kesempatan bermain di gelaran Piala Menpora 2021. Dari seluruh pemain, hanya nama Wahyudi Koko Hamisi yang tak sempat dimainkan karena masih dalam pemulihan cedera. Rifal Lastori menjadi salah satu pemain yang mendapatkan kesempatan itu. Tak hanya sekadar bermain, Rifal bahkan menjadi salah satu yang mencetak dua gol Borneo FC sepanjang tiga pertandingan di Piala Menpora. Gol ia ciptakan saat Pesut Etam bertemu PSM Makassar di pertandingan yang berakhir imbang 2-2 tersebut. Satu gol lainnya diciptakan Guy Junior dari titik penalti.
Ditemui usai menjalani latihan bersama Borneo FC kemarin, Rifal mengaku sangat senang mendapat kepercayaan bermain oleh Mario Gomez. Meski hanya di satu pertandingan, namun Rifal senang memberi kontribusi dengan golnya.
"Diberi kesempatan dari pelatih di Piala Menpora sudah sangat senang, apalagi bisa mencetak gol di laga terakhir. Itu gol kedua saya di Borneo FC setelah sebelumnya tahun 2016," ujar Rifal.
Rifal memang sangat jarang berada dalam tim selama satu musim. Statusnya lebih sering dipinjamkan ke tim-tim lain, terutama Liga 2. Namun sebagai pemain profesional, Rifal mengaku tak masalah meski bermain di LIga 2.
Yang utama bagi saya adalah memperlihatkan kemampuan saya. Kalau akhirnya tim meminjamkan saya ke tim lain, saya harus siap karena itu keputusan dari tim, terangnya.
Saat ini Rifal dan pemain lainnya tengah menjalani latihan di Samarinda. Libur yang diberikan manajemen usai Borneo FC tersisih Piala Menpora, juga tak dimanfaatkan Rifal pulang ke Ternate, kampung halamannya.
"Usai main di Malang saya tidak pulang. Saya ikut tim langsung ke Samarinda. Tak apa, karena di sini juga masih ada Sihran juga yang juga tidak pulang ke Ternate," ujarnya.
Meski menjalani latihan di saat puasa, Rifal mengaku tak ada masalah sama sekali. Sebab ia percaya pelatih bisa menyesuaikan dengan kondisi pemain yang sedang puasa.
"Tidak ada kendala latihan di bulan Ramadan, semua normal dan pelatih juga menyesuaikan programnya. Semoga dengan intensitas latihan yang lebih ini bisa membuat tim lebih kompak dan semakin tajam taktiknya ketika kompetisi nanti," harapnya.
Ditemui usai menjalani latihan bersama Borneo FC kemarin, Rifal mengaku sangat senang mendapat kepercayaan bermain oleh Mario Gomez. Meski hanya di satu pertandingan, namun Rifal senang memberi kontribusi dengan golnya.
"Diberi kesempatan dari pelatih di Piala Menpora sudah sangat senang, apalagi bisa mencetak gol di laga terakhir. Itu gol kedua saya di Borneo FC setelah sebelumnya tahun 2016," ujar Rifal.
Rifal memang sangat jarang berada dalam tim selama satu musim. Statusnya lebih sering dipinjamkan ke tim-tim lain, terutama Liga 2. Namun sebagai pemain profesional, Rifal mengaku tak masalah meski bermain di LIga 2.
Yang utama bagi saya adalah memperlihatkan kemampuan saya. Kalau akhirnya tim meminjamkan saya ke tim lain, saya harus siap karena itu keputusan dari tim, terangnya.
Saat ini Rifal dan pemain lainnya tengah menjalani latihan di Samarinda. Libur yang diberikan manajemen usai Borneo FC tersisih Piala Menpora, juga tak dimanfaatkan Rifal pulang ke Ternate, kampung halamannya.
"Usai main di Malang saya tidak pulang. Saya ikut tim langsung ke Samarinda. Tak apa, karena di sini juga masih ada Sihran juga yang juga tidak pulang ke Ternate," ujarnya.
Meski menjalani latihan di saat puasa, Rifal mengaku tak ada masalah sama sekali. Sebab ia percaya pelatih bisa menyesuaikan dengan kondisi pemain yang sedang puasa.
"Tidak ada kendala latihan di bulan Ramadan, semua normal dan pelatih juga menyesuaikan programnya. Semoga dengan intensitas latihan yang lebih ini bisa membuat tim lebih kompak dan semakin tajam taktiknya ketika kompetisi nanti," harapnya.