All Out Lawan Perseru Pulih Cedera, Wahyudi Hamisi Siap Tampil
Setelah absen di empat laga terakhir, Wahyudi "Tole" Hamisi kembali siap merumput. Gelandang Borneo FC Samarinda itu telah pulih dari cedera engkel yang didapat saat bersua PSM Makassar (8/10).
Fisioterapis Borneo FC Samarinda Lutfinanda Amary Septiandi menuturkan, Tole sudah tak mengalami masalah pada engkel. Sang pemain pun mulai berlatih bersama tim sejak tiga hari lalu. Gelandang yang dikenal seram menjegal lawan itu disiapkan melawan Perseru Serui (4/11).
"Tole sudah pulih. Hanya stamina yang perlu digenjot karena lama tidak berlatih," ujar Lutfi, sapaannya.
Berposisi sebagai gelandang penghancur, Tole memang kerap berbenturan dengan lawan. Tugasnya vital menghentikan laju serangan musuh, terutama saat mendekati garis pertahanan. Pengambilan bola secara bersih meski kerap keras sering dilakukan.
"Tipe permainan Tole memang seperti itu. Tinggal bagaimana pemain secara individu bisa menjaga ritme dan intesitas di lapangan. Agar mengurangi risiko cedera," ucap Tole.
Meski memberikan garansi Tole sudah bisa tampil, Lutfi menyerahkan penuh keputusan bermain atau tidak ke tim pelatih. Namun melihat padatnya jadwal, bukan keputusan jelek jika memercayakan satu tempat pada pemain asal Kotamobagu, Sulawesi Utara itu.
"Tole pemain muda yang penuh talenta. Selalu ada semangat saat dipercaya untuk bermain," puji Lutfi.
Sementara itu, Tole yang dikonfirmasi menyebutkan sudah siap tempur. Namun, kondisinya saat ini belum fit 100 persen. "Sebenarnya sudah pulih 95 persen. Sisanya masih sedikit trauma," ujar Tole.
Meski demikian, Tole selalu siap bila dipercaya bermain. Dia ingin mempersembahkan poin perdana setelah absen lama karena cedera."Semoga bisa kembali bermain seperti biasa. Sangat bersyukur kalau dapat poin di Serui," pungkasnya.
Fisioterapis Borneo FC Samarinda Lutfinanda Amary Septiandi menuturkan, Tole sudah tak mengalami masalah pada engkel. Sang pemain pun mulai berlatih bersama tim sejak tiga hari lalu. Gelandang yang dikenal seram menjegal lawan itu disiapkan melawan Perseru Serui (4/11).
"Tole sudah pulih. Hanya stamina yang perlu digenjot karena lama tidak berlatih," ujar Lutfi, sapaannya.
Berposisi sebagai gelandang penghancur, Tole memang kerap berbenturan dengan lawan. Tugasnya vital menghentikan laju serangan musuh, terutama saat mendekati garis pertahanan. Pengambilan bola secara bersih meski kerap keras sering dilakukan.
"Tipe permainan Tole memang seperti itu. Tinggal bagaimana pemain secara individu bisa menjaga ritme dan intesitas di lapangan. Agar mengurangi risiko cedera," ucap Tole.
Meski memberikan garansi Tole sudah bisa tampil, Lutfi menyerahkan penuh keputusan bermain atau tidak ke tim pelatih. Namun melihat padatnya jadwal, bukan keputusan jelek jika memercayakan satu tempat pada pemain asal Kotamobagu, Sulawesi Utara itu.
"Tole pemain muda yang penuh talenta. Selalu ada semangat saat dipercaya untuk bermain," puji Lutfi.
Sementara itu, Tole yang dikonfirmasi menyebutkan sudah siap tempur. Namun, kondisinya saat ini belum fit 100 persen. "Sebenarnya sudah pulih 95 persen. Sisanya masih sedikit trauma," ujar Tole.
Meski demikian, Tole selalu siap bila dipercaya bermain. Dia ingin mempersembahkan poin perdana setelah absen lama karena cedera."Semoga bisa kembali bermain seperti biasa. Sangat bersyukur kalau dapat poin di Serui," pungkasnya.
