Besok Berangkat ke Palembang Agar Bugar, Jacuzzi Jadi Pilihan Borneo FC
Usai bermain imbang 2-2 melawan tuan rumah PS TNI di Stadion Pakansari Bogor, Senin (17/4) malam, Borneo FC memilih bertahan sehari di Kota Hujan.
Hal ini dilakukan agar skuad Pesut Etam bisa beristirahat setelah melakoni laga keras di laga perdana Go-Jek Traveloka Liga 1 2017.
Tak hanya itu, Selasa sore tim besutan Dragan Djukanovic diajak ke tempat Jacuzzi. Terapi dengan berendam air panas dan dingin pun dilahap Flavio Beck Junior dan kawan-kawan.
"Kita sengaja tinggal sehari disini setelah pertandingan, apalagi kemarin pertandingan sangat melelahkan dan keras, dan setelah ini kita harus ke Palembang, jadi kita harus pintar-pintar menyusun jadwal agar pemain tetap dalam kondisi fit," ujar manajer Borneo FC, Farid Abubakar.
Seperti diketahui, pada laga kedua Liga 1, Borneo FC masih harus memainkan laga tandang kembali melawan tuan rumah Sriwijaya FC Palembang, 22 April 2017 mendatang. "Setelah dari Bogor, kita tidak pulang ke Samarinda, kita langsung ke Palembang Rabu besok, berangkat lebih cepat juga jadi salahsatu solusi yang harus dilakukan agar tim bisa cepat beradaptasi," tambahnya.
Disisi lain, dua penggawa Pesut Etam yang mengalami cedera pada saat melawan PS TNI, Helder Lobato (robek pelapis kiri) dan Wahyudi Tolle Hamisi (geger otak ringan) tampak sudah bergabung dengan tim saat menjalani program yakuzi. "Syukur alhamdulillah, meski Tolle masih bengkak dan memar dibagian kepala dan Helder masih pakai perban dipelipis mata kirinya, kondisi mereka sudah berangsur membaik," pungkas Farid.
Hal ini dilakukan agar skuad Pesut Etam bisa beristirahat setelah melakoni laga keras di laga perdana Go-Jek Traveloka Liga 1 2017.
Tak hanya itu, Selasa sore tim besutan Dragan Djukanovic diajak ke tempat Jacuzzi. Terapi dengan berendam air panas dan dingin pun dilahap Flavio Beck Junior dan kawan-kawan.
"Kita sengaja tinggal sehari disini setelah pertandingan, apalagi kemarin pertandingan sangat melelahkan dan keras, dan setelah ini kita harus ke Palembang, jadi kita harus pintar-pintar menyusun jadwal agar pemain tetap dalam kondisi fit," ujar manajer Borneo FC, Farid Abubakar.
Seperti diketahui, pada laga kedua Liga 1, Borneo FC masih harus memainkan laga tandang kembali melawan tuan rumah Sriwijaya FC Palembang, 22 April 2017 mendatang. "Setelah dari Bogor, kita tidak pulang ke Samarinda, kita langsung ke Palembang Rabu besok, berangkat lebih cepat juga jadi salahsatu solusi yang harus dilakukan agar tim bisa cepat beradaptasi," tambahnya.
Disisi lain, dua penggawa Pesut Etam yang mengalami cedera pada saat melawan PS TNI, Helder Lobato (robek pelapis kiri) dan Wahyudi Tolle Hamisi (geger otak ringan) tampak sudah bergabung dengan tim saat menjalani program yakuzi. "Syukur alhamdulillah, meski Tolle masih bengkak dan memar dibagian kepala dan Helder masih pakai perban dipelipis mata kirinya, kondisi mereka sudah berangsur membaik," pungkas Farid.
