Borneo FC Manfaatkan Waktu Untuk Latihan di Rumput Sintetis
Borneo FC menyempatkan latihan selama dua hari yakni 17-18 Juli di lapangan Aldiron, Jakarta. Lapangan yang dikelola Angakatan Udara itu merupakan salah satu lapangan dengan rumput sintetis terbaik saat ini. Tim sendiri berada di Jakarta usai menghadiri acara pernikahan adik dari Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin pada Minggu (16/6) malam di Jakarta Convention Center (JCC).
Tampak satu pemain yang sempat absen dalam pemusatan latihan di Yogyakarta, kiper Nadeo Argawinata sudah bergabung dengan tim usai memperkuat Timnas U-23 beberapa waktu lalu."Sudah sore kemarin saya datang, selesai dari Merlion Cup sempat dikumpulkan di Bali, habis itu langsung gabung tim di Jakarta," ungkap Nadeo.
Menurut Asisten Pelatih, Charis Yulianto, ini menjadi latihan yang baru diterapkan oleh tim pelatih, di mana game tersebut lebih ditekankan kepada taktikal dan transisi pemain di lapangan.
"Ya kondisi pemain masih baik pasca TC di Yogyakarta, dari kemarin kita lebih ke taktikal dan ada transisi pemain. Pemain kita beri waktu dan harus ciptakan gol. Pemain mendapatkan pilihan untuk bermain bertahan atau menyerang. Memang ini pertama kali latihan seperti ini, tapi Coach Gomez tampak puas, dari segi fisik taktikal semua dapat," jelas Charis.
Sejak menajalani pemusatan latihan di Yogyakarta terhitung 8-15 Juni 2019 lalu, Charis mengatakan timnya berkembang cukup signifikan. Hal ini pun menurutnya membuat pelatih kepala asal Argentina itu pun puas.
"Hingga hari ini, melihat jasil selama TC kemarin, pemain mengalami perkembangan yang bagus. Coach Gomez puas melihat hasil anak-anak," ungkapnya.
Tampak satu pemain yang sempat absen dalam pemusatan latihan di Yogyakarta, kiper Nadeo Argawinata sudah bergabung dengan tim usai memperkuat Timnas U-23 beberapa waktu lalu."Sudah sore kemarin saya datang, selesai dari Merlion Cup sempat dikumpulkan di Bali, habis itu langsung gabung tim di Jakarta," ungkap Nadeo.
Menurut Asisten Pelatih, Charis Yulianto, ini menjadi latihan yang baru diterapkan oleh tim pelatih, di mana game tersebut lebih ditekankan kepada taktikal dan transisi pemain di lapangan.
"Ya kondisi pemain masih baik pasca TC di Yogyakarta, dari kemarin kita lebih ke taktikal dan ada transisi pemain. Pemain kita beri waktu dan harus ciptakan gol. Pemain mendapatkan pilihan untuk bermain bertahan atau menyerang. Memang ini pertama kali latihan seperti ini, tapi Coach Gomez tampak puas, dari segi fisik taktikal semua dapat," jelas Charis.
Sejak menajalani pemusatan latihan di Yogyakarta terhitung 8-15 Juni 2019 lalu, Charis mengatakan timnya berkembang cukup signifikan. Hal ini pun menurutnya membuat pelatih kepala asal Argentina itu pun puas.
"Hingga hari ini, melihat jasil selama TC kemarin, pemain mengalami perkembangan yang bagus. Coach Gomez puas melihat hasil anak-anak," ungkapnya.
