Borneo FC vs Perseru Serui Tak Ingin Tampil Monoton
Usai memegang posisi pelatih Borneo FC, Ricky Nelson tentu diharapkan bisa memperbaiki penampilan tim. Malam ini adalah laga pertamanya memegang tim di hadapan ribuan pendukung. Ini merupakan ujian kedua, setelah penampilan pertama di Jakarta, terbilang lumayan.
Ditangannya, perubahan sudah terlihat di laga melawan Persija Minggu (16/7) lalu. Tampil tandang, Borneo FC tak lagi hanya sekedar bertahan untuk mencuri poin. Malam nanti, tampil di Stadion Segiri tentu saja kemenangan harga mati. Apalagi publik sangat berharap besar dengan penampilan tim yang tak monoton.
Menanggapi hal itu, Ricky Nelson mengatakan, keinginannya hanya ingin meraih 3 poin terlebih dahulu saat melawan Perseru Serui, nanti malam. Selain untuk mempertahankan 100 persen laga kandang, kemenangan juga akan meningkatkan percaya diri anak asuhnya. Yang penting menang dulu, kami pasti manfaatkan berbagai skema. Baik itu set piece atau dari serangan yang kami rancang, ucapnya.
Sehingga, untuk urusan penampilan tim yang menghibur otomatis datang jika anak asuhnya bisa menang. Ia pun tahu jika publik Samarinda juga ingin Pesut Etam bisa tampil dengan permainan yang cantik. Nah bagaimana cara kami menang, itu akan banyak variasi nantinya. Itu tentu akan menghibur, imbuhnya.
Kemudian, ia pun mengaku jika ia ingin fokus dulu pada dua laga sebelum putaran pertama ini berakhir. Sehingga, jika dua laga ini bisa selalu meraih poin, ia meyakini jika posisi di klasemen pun masih masuk 10 besar. Dan persiapan untuk dua laga ini terus kami matangkan. Anak-anak juga sudah mulai memahami skema bermain saya, tutur pelatih berusia 37 tahun ini.
Perbaikan terkait kondisi teknis tim pun perlahan sudah diperbaiki. Terutama untuk urusan bertahan dan penyelesaian akhir. Maka pada laga melawan Perseru Serui ini ia meyakini punggawa Borneo FC dapat meraih poin penuh. "Tapi kami tak memandang enteng Perseru Mereka juga kuat, buktinya bisa menahan imbang Persipura dan Arema," sebut Ricky.
Ricky juga menyebut sudah mempelajari kekuatan Perseru melalui rekaman video. Perhatian khusus ia taruh pada striker asing tim berjuluk Cendrawasih Jingga ini, Silvio Escobar. "Dia (Escobar) tajam dan punya skil. Tapi kami sudah punya antisipasi," tandasnya.
Sementara itu Pelatih Perseru Serui, Agus Yuwono mengatakan, jika persiapan timnya berjalan lancar. Jarak jauh dari Kepulauan Yepen di Papua ke Samarinda pun jauh hari disiapkan. Sehingga kelelahan dan adaptasi cuaca juga bisa dilalui dengan cepat. "Semua pemain sudah siap untuk main, kami bawa 16 pemain yang memang benar-benar siap tampil besok (hari ini)," ucap Agus.
Ia mengakui jika timnya tak diunggulkan kali ini, apalagi Borneo FC selalu beringas di Segiri. Tapi ia tetap yakin jika anak asuhnya bisa membalikan prediksi tersebut. Hal ini terbukti di Jayapura dan Malang. "Kami memang tamu, tapi itu bukan berarti tanpa perlawanan," tandasnya.
Ditangannya, perubahan sudah terlihat di laga melawan Persija Minggu (16/7) lalu. Tampil tandang, Borneo FC tak lagi hanya sekedar bertahan untuk mencuri poin. Malam nanti, tampil di Stadion Segiri tentu saja kemenangan harga mati. Apalagi publik sangat berharap besar dengan penampilan tim yang tak monoton.
Menanggapi hal itu, Ricky Nelson mengatakan, keinginannya hanya ingin meraih 3 poin terlebih dahulu saat melawan Perseru Serui, nanti malam. Selain untuk mempertahankan 100 persen laga kandang, kemenangan juga akan meningkatkan percaya diri anak asuhnya. Yang penting menang dulu, kami pasti manfaatkan berbagai skema. Baik itu set piece atau dari serangan yang kami rancang, ucapnya.
Sehingga, untuk urusan penampilan tim yang menghibur otomatis datang jika anak asuhnya bisa menang. Ia pun tahu jika publik Samarinda juga ingin Pesut Etam bisa tampil dengan permainan yang cantik. Nah bagaimana cara kami menang, itu akan banyak variasi nantinya. Itu tentu akan menghibur, imbuhnya.
Kemudian, ia pun mengaku jika ia ingin fokus dulu pada dua laga sebelum putaran pertama ini berakhir. Sehingga, jika dua laga ini bisa selalu meraih poin, ia meyakini jika posisi di klasemen pun masih masuk 10 besar. Dan persiapan untuk dua laga ini terus kami matangkan. Anak-anak juga sudah mulai memahami skema bermain saya, tutur pelatih berusia 37 tahun ini.
Perbaikan terkait kondisi teknis tim pun perlahan sudah diperbaiki. Terutama untuk urusan bertahan dan penyelesaian akhir. Maka pada laga melawan Perseru Serui ini ia meyakini punggawa Borneo FC dapat meraih poin penuh. "Tapi kami tak memandang enteng Perseru Mereka juga kuat, buktinya bisa menahan imbang Persipura dan Arema," sebut Ricky.
Ricky juga menyebut sudah mempelajari kekuatan Perseru melalui rekaman video. Perhatian khusus ia taruh pada striker asing tim berjuluk Cendrawasih Jingga ini, Silvio Escobar. "Dia (Escobar) tajam dan punya skil. Tapi kami sudah punya antisipasi," tandasnya.
Sementara itu Pelatih Perseru Serui, Agus Yuwono mengatakan, jika persiapan timnya berjalan lancar. Jarak jauh dari Kepulauan Yepen di Papua ke Samarinda pun jauh hari disiapkan. Sehingga kelelahan dan adaptasi cuaca juga bisa dilalui dengan cepat. "Semua pemain sudah siap untuk main, kami bawa 16 pemain yang memang benar-benar siap tampil besok (hari ini)," ucap Agus.
Ia mengakui jika timnya tak diunggulkan kali ini, apalagi Borneo FC selalu beringas di Segiri. Tapi ia tetap yakin jika anak asuhnya bisa membalikan prediksi tersebut. Hal ini terbukti di Jayapura dan Malang. "Kami memang tamu, tapi itu bukan berarti tanpa perlawanan," tandasnya.
