Cetak Gol Di Ujicoba Perdana Rishadi Fauzi Semakin Terlecut
Ujicoba perdana Pusamania Borneo FC (PBFC) melawan klub amatir asal Makassar, Kakha FC, di Lapangan Setia Hingga Akhir, Kodam VII Wirabuana, Rabu (4/11) sore kemarin, berakhir dengan skor 2-1 untuk kenggulan PBFC.
Menariknya, kesemua gol justru lahir dari pemain anyar yakni Rishadi Fauzi pada menit ke-28 dan Stevanus Bungaran pada menit ke-36. Dalam laga ujicoba tersebut, nama Rishady Fauzi cukup menarik perhatian. Penyerang berusia 25 tahun itu, mampu berperan cukup baik sebagai target man.
Selain itu, kemampuan Fauzi menahan bola dan mampu menjadi wall pass buat pemain lainnya dalam membongkar pertahanan lawan menjadi elemen yang menonjol dari laga sore itu.
Ditemui sesuai pertandingan pemain berwajah baby face ini berucap jika gol yang dia ciptakan adalah modal berharga buat dirinya untuk menjalani peran baru sebagai pemain dari klub kebanggan masyarakat Samarinda ini. "Gol yang saya ciptakan menjadi motivasi tersendiri untuk mampu tampil lebih baik lagi," ujarnya.
Dia pun menambahkan jika kondisi dalam tim berjuluk Pesut Etam yang kompak dan saling menghormati satu sama lain, juga membantu dia dalam beradaptasi. "Kondisi tim enak," terangnya.
Pada ujicoba kemarin, Rishadi Fauzi bersama Hermansyah Muclish, Djayusman Triasdi, Indra Kahfi dan Stevanus Bungaran menjadi pemain yang bermain full selama 6 x 10 menit. Absen Febri Hamzah yang masih meminta ijin membela Pesipare di turnamen Habibe Cup dan belum hadirnya rekrutan asing Dzumafo Efandi membuat Rishady Fauzi menjadi pilihan utama pada laga tersebut.
Menariknya, kesemua gol justru lahir dari pemain anyar yakni Rishadi Fauzi pada menit ke-28 dan Stevanus Bungaran pada menit ke-36. Dalam laga ujicoba tersebut, nama Rishady Fauzi cukup menarik perhatian. Penyerang berusia 25 tahun itu, mampu berperan cukup baik sebagai target man.
Selain itu, kemampuan Fauzi menahan bola dan mampu menjadi wall pass buat pemain lainnya dalam membongkar pertahanan lawan menjadi elemen yang menonjol dari laga sore itu.
Ditemui sesuai pertandingan pemain berwajah baby face ini berucap jika gol yang dia ciptakan adalah modal berharga buat dirinya untuk menjalani peran baru sebagai pemain dari klub kebanggan masyarakat Samarinda ini. "Gol yang saya ciptakan menjadi motivasi tersendiri untuk mampu tampil lebih baik lagi," ujarnya.
Dia pun menambahkan jika kondisi dalam tim berjuluk Pesut Etam yang kompak dan saling menghormati satu sama lain, juga membantu dia dalam beradaptasi. "Kondisi tim enak," terangnya.
Pada ujicoba kemarin, Rishadi Fauzi bersama Hermansyah Muclish, Djayusman Triasdi, Indra Kahfi dan Stevanus Bungaran menjadi pemain yang bermain full selama 6 x 10 menit. Absen Febri Hamzah yang masih meminta ijin membela Pesipare di turnamen Habibe Cup dan belum hadirnya rekrutan asing Dzumafo Efandi membuat Rishady Fauzi menjadi pilihan utama pada laga tersebut.
