Clean Sheet Perdana Nadeo

Kemenangan Borneo FC atas Arema FC tak hanya menghadirkan tiga angka perdana bagi Pesut Etam. Sebab ada hal lain yang membanggakan di laga tersebut, yakni keberhasilan Nadeo Argawinata menjaga gawangnya dari kebobolan. Padahal di pertandingan tersebut, Arema FC punya banyak peluang emas lewat aksi Ricky Kayame, Makan Konate serta Sylvano Comvalius. Ketenangan serta kecekatan Nadeo menghalau setiap peluang lawan, membuatnya meraih clean sheet perdananya di musim ini. Keberhasilan ini membuat Luizinho Passos, pelatih kiper Borneo FC puas atas penampilan anak asuhnya tersebut.

"Senang rasanya melihat Nadeo bisa mendapat clean sheet di liga musim 2019. Sebuah awal yang bagus untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Saya apresiasi dia yang mau bekerja keras di latihan dan dia mendapatkan hasilnya saat pertandingan," ujar Passos.

Pelatih berkepala plontos ini mengatakan, dalam latihan setelah lawan Bhayangkara FC di mana Borneo FC tertahan imbang 1-1, Nadeo terlihat sangat bersemangat. Passos pun memberikan banyak evaluasi pada Nadeo agar bisa lebih tenang dan kuat dalam menjalin komunikasi dengan pemain belakang. Dan hal tersebut mampu dilakukannya melawan Arema FC. Beberapa kali Nadeo berkomunikasi dengan Jan Lammers, Javlon Guseynov, Diego Micheils serta Abdul Rachman sebagai benteng di barisan belakang.

"Banyak penyelamatan yang dia lakukan di dipertandingan lawan Arema. Komunikasi dengan lini belakang yang terus menerus harus lebih diperkuat. Sebab tanpa pemain lainnya, kiper juga akan sulit untuk mendapat posisi yang pas," sebut Passos.

Selain mengomentari Nadeo, Passos juga melihat potensi dua kiper lainnya dalam tim, yakni Gianluca Pandeywunu dan Alfonsius Kelvan. Kedua kiper tersebut dikatakan Passos hanya tinggal menunggu waktu untuk bermain.

"Untuk Gianluca dan Alfon kenapa saya rotasi, ya karena semua kiper yang kita miliki punya kualitas sama. Ini sangat bagus untuk persaingan dalam sebuah klub bola. Artinya jika Nadeo tak bisa menjaga performanya, maka ia harus siap-siap menjadi kiper kedua atau bahkan ketiga dalam tim ini nantinya, tegas Pasos.