Evaluasi Usai Ujicoba Pesut Etam Kembali Coret 13 Pemain
Daftar skuad Pusamania Borneo FC kembali menyusut, jika dua hari setelah memulai latihan pada Senin lalu, PBFC melepas 8 pemain seleksi, kali ini hal itu kembali mereka lakukan. Bahkan, jumlahnya lebih besar. Tercatat ada 13 pemain yang harus angkat koper Jumat siang (19/12) ini.
Keputusan ini disampaikan langsung manager tim PBFC Dandri Dauri seusai tim melakukan latihan Jumat pagi. "Mereka tidak bisa melanjutkan latihan bersama tim, kami persilahkan mereka untuk mencari klub baru, terimakasih atas kerjasamanya selama ini," beber Dandri.
Disinggung soal keputusan manajemen tim mencoret 13 pemain tersebut, Dandri mengatakan hal itu keluar atas keputusan bersama yang didasari oleh keputusan pelatih. "Mengingat ada target tinggi yang sudah digadang manajemen, sudah semestinya kami juga harus memiliki pemain yang diatas rata-rata, simple hanya itu," sahutnya.
Dandri menambahkan dengan komposisi saat ini, dirinya menilai riskan Pesut Etam bisa berprestasi. Namun, berbeda halnya jika target tim hanya bertahan di ISL. "Kalau targetnya itu sih dengan komposisi Divisi Utama kemarin juga saya berani, tapikan permasalahnya kami ingin PBFC berada di top level, makanya kami harus bangun tim sungguh-sungguh," jelas Dandri.
Ditanya soal siapa saja dari 13 pemain yang tersisih, Dandri enggan membeberkannya. Pasalnya manajemen lebih bersikap elegan dengan menyurati secara tertulis kepada pemain yang bersangkutan. "Kami juga menghargai usaha mereka, kalau mau tahu siapa, lihat nanti di latihan (Jumat) sore, jika mereka sudah tidak ada, itulah mereka," pungkas mantan ketua POBSI Samarinda itu.
Keputusan ini disampaikan langsung manager tim PBFC Dandri Dauri seusai tim melakukan latihan Jumat pagi. "Mereka tidak bisa melanjutkan latihan bersama tim, kami persilahkan mereka untuk mencari klub baru, terimakasih atas kerjasamanya selama ini," beber Dandri.
Disinggung soal keputusan manajemen tim mencoret 13 pemain tersebut, Dandri mengatakan hal itu keluar atas keputusan bersama yang didasari oleh keputusan pelatih. "Mengingat ada target tinggi yang sudah digadang manajemen, sudah semestinya kami juga harus memiliki pemain yang diatas rata-rata, simple hanya itu," sahutnya.
Dandri menambahkan dengan komposisi saat ini, dirinya menilai riskan Pesut Etam bisa berprestasi. Namun, berbeda halnya jika target tim hanya bertahan di ISL. "Kalau targetnya itu sih dengan komposisi Divisi Utama kemarin juga saya berani, tapikan permasalahnya kami ingin PBFC berada di top level, makanya kami harus bangun tim sungguh-sungguh," jelas Dandri.
Ditanya soal siapa saja dari 13 pemain yang tersisih, Dandri enggan membeberkannya. Pasalnya manajemen lebih bersikap elegan dengan menyurati secara tertulis kepada pemain yang bersangkutan. "Kami juga menghargai usaha mereka, kalau mau tahu siapa, lihat nanti di latihan (Jumat) sore, jika mereka sudah tidak ada, itulah mereka," pungkas mantan ketua POBSI Samarinda itu.
