Gianluca Kembali Pulih
Luka yang didapatkan Gianluca Pandeynuwu kala Borneo FC Samarinda bertandang ke markas Persija Jakarta di laga perdana Liga 1 2020 sempat membuat prihatin tim pelatih. Gian adalah kiper utama di Pesut Etam musim ini. Namun kekhawatiran tersebut kini sudah bisa dihilangkan. Sebab pemain kelahiran Tomohon, 9 November 1997 ini sudah dinyatakan fit dan siap untuk diturunkan di laga selanjutnya.
Saat ditemui usai menjalani latihan kemarin sore, Gian mengaku sudah tak ada masalah di kepalanya meski ia harus mendapatkan lima jahitan imbas bertabrakan dengan striker Persija, Marko Simic di pertandingan tersebut.
"Secara kondisi saya sudah tidak ada kendala. Luka di kepala sudah dijahit dokter dan selama latihan kepala saya diberi pelindung. Pelindung kepala ini sama seperti yang dikenakan Petr Cech waktu masih membela Chelsea," ujar Gian.
Gian mengaku, jelang pertandingan melawan Persipura dirinya sudah sangat fit. Ia pun memiliki target pribadi di pertandingan besok sore, yakni menjaga gawangnya tak dibobol Boas Salossa dkk. Hal ini ujarnya sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri, setelah langsung jebol tiga kali ketika bertemu Persija.
"Saya mengincar cleansheet dan pastinya saya juga mau menang untuk Borneo FC. Samarinda. Melawan Persija adalah starting pertama saya di musim ini dan saya siap bersaing terus dengan kiper lainnya. Tapi bersaing secara positif. Kami akan saling support sesama kiper," ujarnya.
Saat ini Borneo FC memiliki tiga penjaga gawang dan semuanya masih berusia muda. Selain Gian, ada nama Diky Indrayana dan Zulfikri.
Untuk pertandingan besok sore, Gian melihat calon lawannya punya kekuatan merata di semua lini. Persipura selama ini dikenal sebagai tim yang sangat konsisten. Musim lalu meski tak bermain di Jayapura, mereka tetap bisa berada di papan atas klasemen akhir. Itulah sebabnya, Gian meminta semua rekan-rekannya waspada pada tim besutan Jacksen Fereira Thiago tersebut.
"Persipura punya kekuatan bagus setiap musimnya. Kami sangat mewaspadai semua pemain mereka, karena semua pemain punya kualitas skill dan kecepatan. Mudah-mudahan di pertandingan kedua di kandang, bisa memberikan kami kemenangan sekaligus kado untuk tim yang berulang tahun di hari pertandingan tersebut, ujarnya mengakhiri.
Saat ditemui usai menjalani latihan kemarin sore, Gian mengaku sudah tak ada masalah di kepalanya meski ia harus mendapatkan lima jahitan imbas bertabrakan dengan striker Persija, Marko Simic di pertandingan tersebut.
"Secara kondisi saya sudah tidak ada kendala. Luka di kepala sudah dijahit dokter dan selama latihan kepala saya diberi pelindung. Pelindung kepala ini sama seperti yang dikenakan Petr Cech waktu masih membela Chelsea," ujar Gian.
Gian mengaku, jelang pertandingan melawan Persipura dirinya sudah sangat fit. Ia pun memiliki target pribadi di pertandingan besok sore, yakni menjaga gawangnya tak dibobol Boas Salossa dkk. Hal ini ujarnya sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri, setelah langsung jebol tiga kali ketika bertemu Persija.
"Saya mengincar cleansheet dan pastinya saya juga mau menang untuk Borneo FC. Samarinda. Melawan Persija adalah starting pertama saya di musim ini dan saya siap bersaing terus dengan kiper lainnya. Tapi bersaing secara positif. Kami akan saling support sesama kiper," ujarnya.
Saat ini Borneo FC memiliki tiga penjaga gawang dan semuanya masih berusia muda. Selain Gian, ada nama Diky Indrayana dan Zulfikri.
Untuk pertandingan besok sore, Gian melihat calon lawannya punya kekuatan merata di semua lini. Persipura selama ini dikenal sebagai tim yang sangat konsisten. Musim lalu meski tak bermain di Jayapura, mereka tetap bisa berada di papan atas klasemen akhir. Itulah sebabnya, Gian meminta semua rekan-rekannya waspada pada tim besutan Jacksen Fereira Thiago tersebut.
"Persipura punya kekuatan bagus setiap musimnya. Kami sangat mewaspadai semua pemain mereka, karena semua pemain punya kualitas skill dan kecepatan. Mudah-mudahan di pertandingan kedua di kandang, bisa memberikan kami kemenangan sekaligus kado untuk tim yang berulang tahun di hari pertandingan tersebut, ujarnya mengakhiri.