Imbas Mundurnya Liga 1 Ujicoba PBFC Lawan Persis Batal Digelar
Usai melakoni laga ujicoba melawan PSIS Semarang, Minggu (19/2) malam di Stadion Segiri Samarinda, seyogyanya Pusamania Borneo FC (PBFC) bakal melakoni laga serupa melawan Persis Solo pada 25 Februari mendatang.
Namun, rencana itu itu urung terlaksana seminggu sebelum digelar. Penyebabnya adalah mundurnya jadwal kick off Liga 1. Seperti diketahui, imbas dari mundurnya kompetisi, program yang telah disusun pun ikut berubah.
"Alhasil, setelah melakukan berbagai pertimbangan, kami membatalkan ujicoba melawan Persis Solo. Dan saya langsung hubungi pihak Persis, kami meminta maaf atas kondisi diluar keinginan kami ini, dan alhamdulillah mereka mengerti," ujar Farid Abubakar, manajer PBFC.
Disisi lain, batalnya ujicoba melawan Persis Solo membantu tim PBFC II yang saat ini tengah berjuang pada babak 8 besar Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan Solo melawan Madura United. Ya, seperti diketahui beberapa penggawa PBFC II adalah anak asuh Dragan Djukanovic.
"Kebetulan mereka main tanggal 25 Februari juga. Beberapa pemain dari skuad coach Dragan diperbantukan untuk menambah kekuatan PBFC II." pungkasnya.
Namun, rencana itu itu urung terlaksana seminggu sebelum digelar. Penyebabnya adalah mundurnya jadwal kick off Liga 1. Seperti diketahui, imbas dari mundurnya kompetisi, program yang telah disusun pun ikut berubah.
"Alhasil, setelah melakukan berbagai pertimbangan, kami membatalkan ujicoba melawan Persis Solo. Dan saya langsung hubungi pihak Persis, kami meminta maaf atas kondisi diluar keinginan kami ini, dan alhamdulillah mereka mengerti," ujar Farid Abubakar, manajer PBFC.
Disisi lain, batalnya ujicoba melawan Persis Solo membantu tim PBFC II yang saat ini tengah berjuang pada babak 8 besar Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan Solo melawan Madura United. Ya, seperti diketahui beberapa penggawa PBFC II adalah anak asuh Dragan Djukanovic.
"Kebetulan mereka main tanggal 25 Februari juga. Beberapa pemain dari skuad coach Dragan diperbantukan untuk menambah kekuatan PBFC II." pungkasnya.
