
Jadi Ajang Evaluasi Berangkat ke Padang, PBFC Ingin Yang Terbaik
Pusamania Borneo FC (PBFC) memastikan diri berpartisipasi pada turnamen bergengsi Piala Walikota Padang 2015 (dulu bernama Hasan Basri Durin Farewell Cup) awal Januari 2015 mendatang. Jawara Divisi Utama 2014 itu akan membawa seluruh pemainnya, termasuk 20 pemain yang akan sudah melakukan tandatangan kontrak.
Berada segrup dengan Persiba Balikpapan dan Semen Padang di Grup B, PBFC dijadwalkan akan bentrok terlebih dahulu dengan skuad Beruang Madu pada Minggu (4/1) malam di Stadion H. Agus Salim Padang. Sehari setelah melawan Persiba, Pesut Etam dijadwalkan menantang Semen Padang di tempat yang sama.
Disinggung mengenai target timnya pada ajang pra-musim ini, Presiden Klub PBFC, H Nabil Husein Said Amin mengaku berharap hasil terbaik. "Namun diluar itu, tujuannya kami ingin melihat posisi mana yang masih perlu dievaluasi, artinya kekurangan yang masih terlihat dari turnamen ini akan segera di perbaiki," imbuhnya.
Disinggung mengenai calon lawan yang akan dihadapi, Nabil tak terlalu mempersoalkan. Status sebagai klub promosi dalam turnamen ini diungkapnya justru menjadi tantangan. "Intinya siapapun lawannya, kami siap hadapi mereka. Kami percaya diri saja," pungkas pemilik klub sepak bola termuda di Indonesia itu.
Berada segrup dengan Persiba Balikpapan dan Semen Padang di Grup B, PBFC dijadwalkan akan bentrok terlebih dahulu dengan skuad Beruang Madu pada Minggu (4/1) malam di Stadion H. Agus Salim Padang. Sehari setelah melawan Persiba, Pesut Etam dijadwalkan menantang Semen Padang di tempat yang sama.
Disinggung mengenai target timnya pada ajang pra-musim ini, Presiden Klub PBFC, H Nabil Husein Said Amin mengaku berharap hasil terbaik. "Namun diluar itu, tujuannya kami ingin melihat posisi mana yang masih perlu dievaluasi, artinya kekurangan yang masih terlihat dari turnamen ini akan segera di perbaiki," imbuhnya.
Disinggung mengenai calon lawan yang akan dihadapi, Nabil tak terlalu mempersoalkan. Status sebagai klub promosi dalam turnamen ini diungkapnya justru menjadi tantangan. "Intinya siapapun lawannya, kami siap hadapi mereka. Kami percaya diri saja," pungkas pemilik klub sepak bola termuda di Indonesia itu.