Laga Terakhir Putaran Pertama PBFC Berharap Dukungan Penuh Suporter
Pusamania Borneo FC (PBFC) akan menutup laga putaran pertama di kandang sendiri, Sabtu (27/8) sore nanti. Lawannya bukan tim ringan, yakni Sriwijaya FC. Jelas bukan pertandingan mudah, namun kemenangan menjadi bidikan pertama untuk mengamankan laga kandang.
Jika kemenangan bisa diraih, otomatis anak-anak Pesut Etam akan nangkring di jajaran papan tengah klasemen sementara.
"Kita berusaha tak lagi kehilangan poin di kandang sendiri. Memang lawan yang datang adalah salah satu tim kuat di pentas kompetisi inim tapi saya yakin anak-anak akan berusaha keras memetik tiga angka," ujar Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin.
Dilepasnya Tarik Boschetti sebelum putaran pertama berakhir, menurut Nabil tak membawa pengaruh besar. Faktanya, tanpa Tarik, PBFC bisa memetik kemenangan di kandang Arema Cronus. "Kita punya kedalaman skuad yang bagus. Jadi saya pikir tanpa Tarik Boschetti, kita masih punya pengganti dengan kualitas mumpuni," terangnya.
Kehadiran suporter jelas sangat diharapkan di laga ini. Sebab dukungan Pusamania akan mendongkrak semangat tim. Dan Chief Marketing PBFC, Novi Umar, mengajak suporter untuk datang memberikan dukungan pada Ponaryo Astaman dkk.
"Tim ini tengah dalam kepercayaan diri tinggi, setelah hasil bagus di Malang. Dengan banyaknya suporter datang ke stadion, setidaknya bisa menambah kepercayaan diri tersebut untuk menang melawan Sriwijaya FC," ujarnya.
Di klasemen sementara, PBFC saat ini berada di posisi 8 dengan poin 22. Peringkat tersebut menjadi yang terbaik di antara dua tim asal Kaltim lainnya. Namun Mitra Kukar yang saat ini berada di posisi 11, bisa saja menyalip PBFC jika mampu mengalahkan Persela Lamongan di kandangnya, Jum'at (26/8) sore nanti. Mitra sekarang mengoleksi 20 poin.
"Kalau Mitra Kukar menang, maka kita juga wajib menang untuk menjaga posisi kita di klasemen sementara di antara Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan," terang Novi.
Jika kemenangan bisa diraih, otomatis anak-anak Pesut Etam akan nangkring di jajaran papan tengah klasemen sementara.
"Kita berusaha tak lagi kehilangan poin di kandang sendiri. Memang lawan yang datang adalah salah satu tim kuat di pentas kompetisi inim tapi saya yakin anak-anak akan berusaha keras memetik tiga angka," ujar Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin.
Dilepasnya Tarik Boschetti sebelum putaran pertama berakhir, menurut Nabil tak membawa pengaruh besar. Faktanya, tanpa Tarik, PBFC bisa memetik kemenangan di kandang Arema Cronus. "Kita punya kedalaman skuad yang bagus. Jadi saya pikir tanpa Tarik Boschetti, kita masih punya pengganti dengan kualitas mumpuni," terangnya.
Kehadiran suporter jelas sangat diharapkan di laga ini. Sebab dukungan Pusamania akan mendongkrak semangat tim. Dan Chief Marketing PBFC, Novi Umar, mengajak suporter untuk datang memberikan dukungan pada Ponaryo Astaman dkk.
"Tim ini tengah dalam kepercayaan diri tinggi, setelah hasil bagus di Malang. Dengan banyaknya suporter datang ke stadion, setidaknya bisa menambah kepercayaan diri tersebut untuk menang melawan Sriwijaya FC," ujarnya.
Di klasemen sementara, PBFC saat ini berada di posisi 8 dengan poin 22. Peringkat tersebut menjadi yang terbaik di antara dua tim asal Kaltim lainnya. Namun Mitra Kukar yang saat ini berada di posisi 11, bisa saja menyalip PBFC jika mampu mengalahkan Persela Lamongan di kandangnya, Jum'at (26/8) sore nanti. Mitra sekarang mengoleksi 20 poin.
"Kalau Mitra Kukar menang, maka kita juga wajib menang untuk menjaga posisi kita di klasemen sementara di antara Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan," terang Novi.
