Langganan Starter, Rivaldo Ingin Berikan yang Terbaik
Musim 2024/2025 bisa dikatakan menjadi pencapaian terbaik seorang Rivaldo Enero Pakpahan. Usai menjalani peminjaman di Serpong City sebagai tim satelit Pesut Etam, musim ini, pemain 22 tahun itu mendapat lebih banyak menit bermain dan menjadi salah satu pilar penting Borneo FC.
Penampilan konsistennya bersama Borneo FC pun mengantarkan pemuda kelahiran Tapanuli ini menjalani debutnya bersama timnas di Piala AFF 2024 lalu. Namun, ia mendapat cedera engkel saat bermain sebagai starter di laga ketiga kontra Vietnam di penyisihan grup. Kondisi yang membuatnya harus beristirahat untuk waktu yang cukup lama.
Kegigihan Rivaldo untuk terus memberikan yang terbaik di sesi latihan membuat namanya kembali bersinar di starting eleven Pesut Etam pasca pulih dari cedera. Peralihan kepelatihan di tengah musim juga tak membuat Rivaldo kehilangan posisinya sebagai gelandang bertahan. Penampilan yang lugas dalam membendung upaya lawan di sektor tengah, terbukti mampu mengangkat performa tim yang perlahan terus beranjak naik ke papan atas klasemen.
"Yang pasti senang bisa banyak membantu tim naik lagi. Mudah-mudahan di sisa liga ini kami bisa terus mendapatkan hasil yang bagus," ucapnya.
Adanya pergantian pelatih dinilai Rivaldo sebagai hal yang biasa dalam sepak bola profesional. Sebagai pemain menurutnya dituntut untuk cepat beradaptasi dan mengesampingkan ego pribadi.
"Karena yang dibutuhkan bukan keinginan kita, tapi kebutuhan tim dan keperluan dari pelatih," tegasnya.
Diminta tanggapannya bertandem dengan Kei Hirose sebagai pemutus serangan di lini tengah, Rivaldo merasa sangat terbantu dengan soliditas yang dibangun bersama penghuni lainnya, di sektor yang menghubungkan antara depan dan belakang tersebut.
"Saya bersama Kei sebagai double breaker dan ada Iksan Nul Zikrak juga Berguiho yang membuka ruang untuk menyerang, juga turut membantu penampilan saya selama ini," ulasnya.
Ditanya kesannya dengan sosok Joaquin Gomez, Rivaldo menilai pelatih baru ini sebagai sosok yang suka ngobrol secara personal dengan pemainnya.
"Dia selalu mengajak bicara dan secara pribadi mengatakan saya punya potensi. Coach Joaquin selalu berpesan untuk saya terus bekerja keras agar bisa mencapai top performance," pungkas Rivaldo.
