Martapura FC 3-2 Pusamania Borneo Pesut Etam Tumbang (Lagi) di Martapura
Laga seru tersaji di Stadion Demang Lehman yang mempertemukan Martapura FC vs Pusamania Borneo FC dalam lanjutan babak 8 besar Divisi Utama 2014, Sabtu sore (18/10). Skor ketat 3-2 menyudahi pertandingan ini untuk kemenangan tuan rumah.
Baru berjalan tiga menit, Martapura FC unggul terlebih dahulu lewat gol Brima Pepito melalui sundulan kepala. Serangan gencar di menit-menit awal pertandingan membuat lini pertahanan PBFC tertekan. Selang beberapa menit, tepatnya pada menit ke-14, tuan rumah kembali mencetak gol. Kali ini bola placing Adam Alis Setyano gagal dihalau kiper PBFC, Bayu Cahyo.
Ketinggalan dua gol, Pesut Etam coba keluar dari tekanan tuan rumah, namun tak ada gol yang dapat tercipta. Skor 2-0 bagi keunggulan Martapura FC menutup babak pertama.
Di babak kedua, PBFC mulai mengambil inisiatif permainan. Beberapa peluang tercipta, dan hasilnya di menit 77 PBFC akhirnya bisa menceploskan bola ke gawang tuan rumah lewat Febri Setiadi Hamzah.
Namun, semenit kemudian Brima Pepito mencetak gol keduanya. Skor 3-1 nampaknya memang akan mengakhiri laga ini, sampai akhirnya di masa tambahan waktu wasit memberikan hadiah penalti bagi PBFC.
Eksekusi Fernando Soler mengecoh kiper Martapura FC, Ali Budi Raharjo. Sampai wasit Hulman S. meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan skor 3-2 untuk kemenangan Martapura FC.
"Kemenangan ini patut kami syukuri, artinya peluang lolos semakin terlihat. Intinya ada didua laga sisa saat melawan Persis dan Cilacap, semoga di Solo nanti kami bisa mencuri satu poin untuk memastikan langkah kami ke semifinal," sahut pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae.
Disisi lain, dalam laga ini PBFC tak didampingi pelatih kepala Iwan Setiawan yang harus dirujuk ke Rumah Sakit Pelita Insani Martapura akibat asam lambung eks pelatih Persija tersebut naik. Kondisi ini memaksa PBFC hanya didampingi asisten pelatih, Nus Yadera.
"Secara keseluruhan PBFC bisa mengimbangi tuan rumah, sebenarnya minimal 1 poin bisa kami raih, bahkan babak kedua kita bisa mengurung tuan rumah, tapi inilah sepakbola, kekalahan ini harus segera dilupakan dan fokus untuk laga selanjutnya melawan PSCS Cilacap," tutur Tommy Ermanto Pasemah, manager tim PBFC.
Baru berjalan tiga menit, Martapura FC unggul terlebih dahulu lewat gol Brima Pepito melalui sundulan kepala. Serangan gencar di menit-menit awal pertandingan membuat lini pertahanan PBFC tertekan. Selang beberapa menit, tepatnya pada menit ke-14, tuan rumah kembali mencetak gol. Kali ini bola placing Adam Alis Setyano gagal dihalau kiper PBFC, Bayu Cahyo.
Ketinggalan dua gol, Pesut Etam coba keluar dari tekanan tuan rumah, namun tak ada gol yang dapat tercipta. Skor 2-0 bagi keunggulan Martapura FC menutup babak pertama.
Di babak kedua, PBFC mulai mengambil inisiatif permainan. Beberapa peluang tercipta, dan hasilnya di menit 77 PBFC akhirnya bisa menceploskan bola ke gawang tuan rumah lewat Febri Setiadi Hamzah.
Namun, semenit kemudian Brima Pepito mencetak gol keduanya. Skor 3-1 nampaknya memang akan mengakhiri laga ini, sampai akhirnya di masa tambahan waktu wasit memberikan hadiah penalti bagi PBFC.
Eksekusi Fernando Soler mengecoh kiper Martapura FC, Ali Budi Raharjo. Sampai wasit Hulman S. meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan skor 3-2 untuk kemenangan Martapura FC.
"Kemenangan ini patut kami syukuri, artinya peluang lolos semakin terlihat. Intinya ada didua laga sisa saat melawan Persis dan Cilacap, semoga di Solo nanti kami bisa mencuri satu poin untuk memastikan langkah kami ke semifinal," sahut pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae.
Disisi lain, dalam laga ini PBFC tak didampingi pelatih kepala Iwan Setiawan yang harus dirujuk ke Rumah Sakit Pelita Insani Martapura akibat asam lambung eks pelatih Persija tersebut naik. Kondisi ini memaksa PBFC hanya didampingi asisten pelatih, Nus Yadera.
"Secara keseluruhan PBFC bisa mengimbangi tuan rumah, sebenarnya minimal 1 poin bisa kami raih, bahkan babak kedua kita bisa mengurung tuan rumah, tapi inilah sepakbola, kekalahan ini harus segera dilupakan dan fokus untuk laga selanjutnya melawan PSCS Cilacap," tutur Tommy Ermanto Pasemah, manager tim PBFC.