Mencari Penebusan Hutang Poin
Manajemen Borneo FC jauh-juah hari sebelum kompetisi Liga 1 bergulir, sudah mengharamkan kekalahan didapat di kandang sendiri. Namun nasib berkata lain. Persebaya Surabaya membuat noda pertama musim ini di Stadion Segiri. Dan kekalahan tersebut dianggap sebagai utang manajemen pada publik Samarinda, yang harus ditebus di luar kandang. Dan menghadapi Kalteng Putra malam nanti, menjadi salah satu momen untuk melunasi utang tersebut. Artinya Borneo FC harus menang agar kekecewaan publik bisa terobati.
Kita semua memang kecewa saat kalah di kandang lawan Persebaya. Sekarang kita punya kesempatan membalas hasil tersebut di luar kandang. Artinya kita harus dapat angka dan kesempatan itu ada saat bertemu Kalteng Putra, terang Dandri Dauri, manajer tim.
Meski berada dalam satu daratan Kalimantan, Dandri menegaskan mengesampingkan hal-hal tersebut saat ini. Sebab kemenangan akan menjadi sangat penting untuk mendongkrak posisi Borneo FC saat ini. Paling tidak kita berada di jajaran 10 besar jika bisa menang. Ini yang harus kita lakukan, terangnya.
Meski tak turun dengan kekuatan penuh, Dandri tetap percaya timnya akan bekerja keras mendapatkan hasil positif. Sebab dari hasil technical meeting, disebutkan Kalteng Putra pun tak bisa menurunkan kekuatan penuh. Ada beberapa pemain Kalteng Putra yang mendapat sanksi, diantaranya Ferinando Pahabol serta Patrick Wanggai.
Tapi kita fokus pada kekuatan tim kita saat ini, sebab itu jauh lebih penting daripada memikirkan kekuatan lawan, terangnya.
Disinggung mengenai wacana Mario Gomez yang tak menurunkan beberapa pemain utama selain yang tengah cedera dan sanksi, Dandri mengaku percaya pada apa yang menjadi rencana pelatih. Dandri menyebut Gomez sama sekali tak memandang laga kontra Kalteng Putra sebagai pertandingan biasa.
Kita memang fokus ke Persija untuk leg kedua nanti. Tetapi pertandingan terdekat pun tetap harus dipikirkan. Kita masih dalam proses. Proses menapak final Piala Indonesia, serta proses mengejar posisi terbaik di Liga 1. Saya berharap publik Samarida bersabar dan dari saya pribadi, terima kasih terus mendukung Borneo FC sampai saat ini, pungkasnya.
Kita semua memang kecewa saat kalah di kandang lawan Persebaya. Sekarang kita punya kesempatan membalas hasil tersebut di luar kandang. Artinya kita harus dapat angka dan kesempatan itu ada saat bertemu Kalteng Putra, terang Dandri Dauri, manajer tim.
Meski berada dalam satu daratan Kalimantan, Dandri menegaskan mengesampingkan hal-hal tersebut saat ini. Sebab kemenangan akan menjadi sangat penting untuk mendongkrak posisi Borneo FC saat ini. Paling tidak kita berada di jajaran 10 besar jika bisa menang. Ini yang harus kita lakukan, terangnya.
Meski tak turun dengan kekuatan penuh, Dandri tetap percaya timnya akan bekerja keras mendapatkan hasil positif. Sebab dari hasil technical meeting, disebutkan Kalteng Putra pun tak bisa menurunkan kekuatan penuh. Ada beberapa pemain Kalteng Putra yang mendapat sanksi, diantaranya Ferinando Pahabol serta Patrick Wanggai.
Tapi kita fokus pada kekuatan tim kita saat ini, sebab itu jauh lebih penting daripada memikirkan kekuatan lawan, terangnya.
Disinggung mengenai wacana Mario Gomez yang tak menurunkan beberapa pemain utama selain yang tengah cedera dan sanksi, Dandri mengaku percaya pada apa yang menjadi rencana pelatih. Dandri menyebut Gomez sama sekali tak memandang laga kontra Kalteng Putra sebagai pertandingan biasa.
Kita memang fokus ke Persija untuk leg kedua nanti. Tetapi pertandingan terdekat pun tetap harus dipikirkan. Kita masih dalam proses. Proses menapak final Piala Indonesia, serta proses mengejar posisi terbaik di Liga 1. Saya berharap publik Samarida bersabar dan dari saya pribadi, terima kasih terus mendukung Borneo FC sampai saat ini, pungkasnya.
