PBFC 2-0 PSCS Cilacap Meski Menang, Pesut Etam Kurang Greget
Pusamania Borneo FC (PBFC) sukses meraih kemenangan 2-0 atas PSCS Cilacap, dalam laga lanjutan Divisi Utama Grup P Liga Indonesia 2014 di Stadion Segiri Samarinda, Rabu malam (8/10).
PBFC unggul lebih dulu lewat kaki Febri Setiadi Hamzah pada menit ke-20 melalui umpan satu duanya dengan Fernando Soler. Berikutnya, gol kedua tuan rumah disumbangkan Arie Priatna pada menit ke-65 memanfaatkan umpan backheel Fernando Soler.
Meski meraih kemenangan, tak banyak ekpsresi yang dipancarkan Iwan Setiawan, pelatih PBFC. Seusai laga dirinya mengaku anak asuhnya bermain jauh dari harapannya.
"Mereka bermain sangat luar biasa, bukan luar biasa bagus tapi luar biasa kurang. Ini akan saya evaluasi kedepannya," sahut eks pelatih Persija Jakarta.
Disisi lain, PSCS Cilacap mengakui kekalahan timnya atas Pesut Etam. Meski demikian dirinya secara memuji anak asuhnya yang sudah menunjukkan permainan terbaiknya. Hal itu justru membuatnya bangga, terlebih pemain yang dibawanya ke Samarinda adalah pemain berusia muda kelahiran tahun 1993.
"Jangan kaget jika (Pusamania) Borneo FC main di Cilacap nanti kami menampilkan permainan berbeda. Pasalnya, kami kesini tidak membawa skuad terbaik. Yang pasti selamat untuk PBFC," ujar Gatot Barnowo.
Dengan hasil ini, PBFC untuk sementara kokoh dipuncak klasemen sementara Grup P dengan koleksi 4 poin. Dibawahnya, ada Martapura FC dengan poin sama diikuti Persis Solo dan PSCS Cilacap. Setelah ini, PBFC akan menjamu Martapura FC (12/10) di Stadion Segiri Samarinda, sedangkan PSCS bertandang ke markas Persis Solo.
PBFC unggul lebih dulu lewat kaki Febri Setiadi Hamzah pada menit ke-20 melalui umpan satu duanya dengan Fernando Soler. Berikutnya, gol kedua tuan rumah disumbangkan Arie Priatna pada menit ke-65 memanfaatkan umpan backheel Fernando Soler.
Meski meraih kemenangan, tak banyak ekpsresi yang dipancarkan Iwan Setiawan, pelatih PBFC. Seusai laga dirinya mengaku anak asuhnya bermain jauh dari harapannya.
"Mereka bermain sangat luar biasa, bukan luar biasa bagus tapi luar biasa kurang. Ini akan saya evaluasi kedepannya," sahut eks pelatih Persija Jakarta.
Disisi lain, PSCS Cilacap mengakui kekalahan timnya atas Pesut Etam. Meski demikian dirinya secara memuji anak asuhnya yang sudah menunjukkan permainan terbaiknya. Hal itu justru membuatnya bangga, terlebih pemain yang dibawanya ke Samarinda adalah pemain berusia muda kelahiran tahun 1993.
"Jangan kaget jika (Pusamania) Borneo FC main di Cilacap nanti kami menampilkan permainan berbeda. Pasalnya, kami kesini tidak membawa skuad terbaik. Yang pasti selamat untuk PBFC," ujar Gatot Barnowo.
Dengan hasil ini, PBFC untuk sementara kokoh dipuncak klasemen sementara Grup P dengan koleksi 4 poin. Dibawahnya, ada Martapura FC dengan poin sama diikuti Persis Solo dan PSCS Cilacap. Setelah ini, PBFC akan menjamu Martapura FC (12/10) di Stadion Segiri Samarinda, sedangkan PSCS bertandang ke markas Persis Solo.
