
Satu-Satunya Target Adalah Menang!
Menjamu Persija Jakarta di babak leg kedua babak semifinal Piala Indonesia, Sabtu (6/7), skuat Pesut Etam optimis dengan persiapan yang mereka jalani. Mengantongi satu gol usai leg pertama yang berakhir 1-2 untuk kemenangan Persija Jakarta, menurut pelatih kepala Mario Gomez timnya akan berusaha maksimal dapatkan kemenangan untuk tiket menuju final di depan publik Samarinda.
"Semua orang tau bahwa ini adalah pertandingan bagi kami. Karena ini adalah semifinal dan kami bermain di rumah di depan suporter kami. Kami siap untuk menang besok (hari ini). Tentu saja kami menaruh hormat kepada Persija karena mereka tim yang kuat dan bagus dan mereka juga juara tahun lalu. Tapi, kami mau menang di sini. Satu-satunya target kami adalah menang," kata Mario Gomez.
Lebih lanjut pelatih asal Argentina itu mengatakan meski di laga terakhir diisi beberapa pemain yang jarang mendapatkan menit bermain untuk lini belakang, timnya tetap bisa bermain dengan strategi yang ia berikan. Artinya komunikasi antar pemain di lini belakang cukup terbangun.
"Komunikasi tentu saja menjadi hal yang penting di lini belakang karena kami selalu berbicara setiap waktu karena mereka (Persija) mempunyai striker yang kuat, terkadang kami harus menandai man to man. Ini sangat penting. Kita harus menaruh pikiran di pertahanan karena kemarin mereka mengambil 1-0. Tapi sekarang kita harus mengambil satu gol. Jadi ketika mereka mengambil satu gol, kita harus bisa mencetak dua gol. Karena kita harus bisa menang 1-0 atau 2-0. Tapi sekarang kita harus mencetak gol karena ketika mereka bisa menambah gol menjadi dua. Kita harus mencetak dua gol juga. Ini sangat penting," jelasnya.
Mengenai skema, Gomez cukup blak-blakan mengatakan tetap akan menggunakan skema yang sama seperti di pertandingan terakhir. Namun, bisa jadi akan menggunakan pemain yang berbeda, tentu beda pemain akan beda pula stamina dan kemampuan dari masing-masing pemain yang diturunkan.
"Tidak ada perubahan karena di pertandingan terakhir melawan Kalteng Putra,kami mengubah beberapa hal. Skema yang sama, tapi ada beberapa hal yang diubah. Untuk besok juga sama. Mungkin kita akan mencoba dengan pemain yang berbeda karena kita mengistirahatkan beberapa pemain di laga terakhir. Dan juga saya sangat bangga dengan pemain saya yang bermain di laga terakhir karena kami mengganti beberapa pemain dan mereka bisa bermain dengan sangat baik. Ini hasil yang lebih bagus untuk tim karena mereka bisa berkembang. Karena sekarang saya harus memilih karena ada lebih banyak pemain untuk dipilih untuk bermain di Piala Presiden. Ini sangat penting," serunya.
"Semua orang tau bahwa ini adalah pertandingan bagi kami. Karena ini adalah semifinal dan kami bermain di rumah di depan suporter kami. Kami siap untuk menang besok (hari ini). Tentu saja kami menaruh hormat kepada Persija karena mereka tim yang kuat dan bagus dan mereka juga juara tahun lalu. Tapi, kami mau menang di sini. Satu-satunya target kami adalah menang," kata Mario Gomez.
Lebih lanjut pelatih asal Argentina itu mengatakan meski di laga terakhir diisi beberapa pemain yang jarang mendapatkan menit bermain untuk lini belakang, timnya tetap bisa bermain dengan strategi yang ia berikan. Artinya komunikasi antar pemain di lini belakang cukup terbangun.
"Komunikasi tentu saja menjadi hal yang penting di lini belakang karena kami selalu berbicara setiap waktu karena mereka (Persija) mempunyai striker yang kuat, terkadang kami harus menandai man to man. Ini sangat penting. Kita harus menaruh pikiran di pertahanan karena kemarin mereka mengambil 1-0. Tapi sekarang kita harus mengambil satu gol. Jadi ketika mereka mengambil satu gol, kita harus bisa mencetak dua gol. Karena kita harus bisa menang 1-0 atau 2-0. Tapi sekarang kita harus mencetak gol karena ketika mereka bisa menambah gol menjadi dua. Kita harus mencetak dua gol juga. Ini sangat penting," jelasnya.
Mengenai skema, Gomez cukup blak-blakan mengatakan tetap akan menggunakan skema yang sama seperti di pertandingan terakhir. Namun, bisa jadi akan menggunakan pemain yang berbeda, tentu beda pemain akan beda pula stamina dan kemampuan dari masing-masing pemain yang diturunkan.
"Tidak ada perubahan karena di pertandingan terakhir melawan Kalteng Putra,kami mengubah beberapa hal. Skema yang sama, tapi ada beberapa hal yang diubah. Untuk besok juga sama. Mungkin kita akan mencoba dengan pemain yang berbeda karena kita mengistirahatkan beberapa pemain di laga terakhir. Dan juga saya sangat bangga dengan pemain saya yang bermain di laga terakhir karena kami mengganti beberapa pemain dan mereka bisa bermain dengan sangat baik. Ini hasil yang lebih bagus untuk tim karena mereka bisa berkembang. Karena sekarang saya harus memilih karena ada lebih banyak pemain untuk dipilih untuk bermain di Piala Presiden. Ini sangat penting," serunya.