
Selanjutnya, Bidik Madura United
Kepercayaan diri para pemain Borneo FC kini terangkat. Setelah hasil minor saat ditahan Bhayangkara FC di Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Lerby Eliandri dkk berhasil membayar tuntas kegagalan tersebut dengan mengalahkan Arema FC di Stadion Segiri.
Tiga poin tersebut disebut sangat penting, karena menjadi modal untuk melakoni laga tandang perdana Borneo FC musim ini di Liga 1. Kepercayaan diri sangat dibutuhkan di pekan ketiga pada 28 Mei mendatang. Sebab Madura United adalah tim yang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat juara musim ini.
Manajer tim Dandri Dauri mengatakan, meraih poin di kandang Madura United memang tak mudah mengingat kekuatatan materi tuan rumah sangat tangguh musim ini. Namun, Dandri yakin para pemainnya bisa meraih angka di kandang lawan di pertandingan pertamanya nanti.
"Untuk pertandingan melawan Madura United, pasti kita ingin meraih poin. Ini penting untuk mengganti poin kita yang hilang di laga pertama. Kita harus fight di sana, meski tuan rumah adalah salah satu tim calon juara musim ini, ujar Dandri.
Madura United musim ini memang bisa dikatakan sebagai Los Galaticos Indonesia. Deretan pemain timnas ada di dalamnya, ditambah kualitas pemain asing yang kualitasnya tak lagi diragukan. Tapi kata Dandri, sepak bola bukan matematika yang hasilnya sudah pasti. Sebelum pertandingan berakhir, segalanya bisa terjadi dalam sepak bola, tegasnya.
Sementara itu terkait hasil pertandingan lawan Arema FC, Dandri mengaku sangat bersyukur. Sebab Arema FC adalah tim besar dan kuat di Liga 1 selama ini. "Harus kita syukuri hasil melawan Arema. Mereka tim besar dan kita bisa bangkit setelah laga pertama mendapat seri di Aji Imbut. Semangat dan kemauan semua yang ada di tim termasuk presiden klub yang terus mensupport, membuat tiga poin bisa kita ambil," tambahnya.
Ucapan terima kasih juga diberikan ke Pusamania, komunitas sepak bola dan masyarakat Samarinda yang datang ke Stadion Segiri. Diakui Dandri, awalnya ia sempat khawatir karena cuaca kurang bersahabat.
Tapi semangat suporter dan penonton untuk datang mendukung Borneo FC jauh lebih besar dari pada hujan yang turun," sebutnya.
Dan sebagai apresiasi pada penonton, Dandri menyebut bakal terus memperbaiki fasilitas stadion untuk membuat nyaman penonton yang hadir. Dan setiap away, nanti kita akan belajar dari tim-tim besar di Indonesia, bagaimana untuk meningkatkan animo penonton," katanya mengakhiri.
Tiga poin tersebut disebut sangat penting, karena menjadi modal untuk melakoni laga tandang perdana Borneo FC musim ini di Liga 1. Kepercayaan diri sangat dibutuhkan di pekan ketiga pada 28 Mei mendatang. Sebab Madura United adalah tim yang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat juara musim ini.
Manajer tim Dandri Dauri mengatakan, meraih poin di kandang Madura United memang tak mudah mengingat kekuatatan materi tuan rumah sangat tangguh musim ini. Namun, Dandri yakin para pemainnya bisa meraih angka di kandang lawan di pertandingan pertamanya nanti.
"Untuk pertandingan melawan Madura United, pasti kita ingin meraih poin. Ini penting untuk mengganti poin kita yang hilang di laga pertama. Kita harus fight di sana, meski tuan rumah adalah salah satu tim calon juara musim ini, ujar Dandri.
Madura United musim ini memang bisa dikatakan sebagai Los Galaticos Indonesia. Deretan pemain timnas ada di dalamnya, ditambah kualitas pemain asing yang kualitasnya tak lagi diragukan. Tapi kata Dandri, sepak bola bukan matematika yang hasilnya sudah pasti. Sebelum pertandingan berakhir, segalanya bisa terjadi dalam sepak bola, tegasnya.
Sementara itu terkait hasil pertandingan lawan Arema FC, Dandri mengaku sangat bersyukur. Sebab Arema FC adalah tim besar dan kuat di Liga 1 selama ini. "Harus kita syukuri hasil melawan Arema. Mereka tim besar dan kita bisa bangkit setelah laga pertama mendapat seri di Aji Imbut. Semangat dan kemauan semua yang ada di tim termasuk presiden klub yang terus mensupport, membuat tiga poin bisa kita ambil," tambahnya.
Ucapan terima kasih juga diberikan ke Pusamania, komunitas sepak bola dan masyarakat Samarinda yang datang ke Stadion Segiri. Diakui Dandri, awalnya ia sempat khawatir karena cuaca kurang bersahabat.
Tapi semangat suporter dan penonton untuk datang mendukung Borneo FC jauh lebih besar dari pada hujan yang turun," sebutnya.
Dan sebagai apresiasi pada penonton, Dandri menyebut bakal terus memperbaiki fasilitas stadion untuk membuat nyaman penonton yang hadir. Dan setiap away, nanti kita akan belajar dari tim-tim besar di Indonesia, bagaimana untuk meningkatkan animo penonton," katanya mengakhiri.