
Sisir Perbukitan Balikpapan Stamina Skuad Pesut Etam Ditempa
Skuad Pusamania Borneo Football Club (PBFC) melakoni latihan cross country atau lari lintas alam, di kawasan Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (26/12) sore kemarin.
Asisten Pelatih PBFC, Fernando Soler, menjelaskan, latihan ini untuk meningkatkan stamina para pemain sebagai persiapan menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) Februari 2015 nanti.
"Total jarak 10 kilometer lebih, ditempuh dengan 45 menit. Ini memang sengaja dilakukan karena kami ingin saat dilapangan tidak ada pemain yang staminanya habis, ini salah satu usaha kami agar mereka bisa strong," ujar pria berkebangsaan Argentina itu.
Sesi latihan lari lintas alam atau sering disebut cross country ini tergolong berat, pasalnya pemain melakukan jogging dari hotel bintang di Jalan Sudirman, menuju lapangan Merdeka.
Sesampainya disana, mereka tidak berhenti, bukit menanjak di jalan minyak mereka lahap bolak-balik hingga akhirnya finish di pantai Kemala. "Silahkan kalian maki saya, saya tidak akan marah, tapi tolong habiskan program fisik dari saya ini, nanti akan terlihat hasilnya, ini juga untuk kalian," teriak Arcan Iurie menyemangati pemainnya.
Beberapa pemain terlihat kedodoran, akibat beratnya medan serta bukit yang menanjak. Namun sebagian besar tetap bersemangat. Tim medis PBFC pun terus siaga mengiring pemain menyusuri rute demi rute cross country.
Memakai handy talkie dan berada didepan rombongan, tengah rombongan dan rombongan terakhir, official tim itu, terlihat terus sigap jika terjadi hal yang tak diinginkan terjadi dengan kondisi pemain.
"Kami selalu berkomunikasi dengan mereka, sanggup apa tidak, jika tidak sanggup kami siap pindahkan mereka ke mobil medis, Tugas kami melihat kondisi pemain agar tetap stabil sepanjang rute cross country, luar biasa, pemain menolak saat kami tawari berhenti, mereka tetap berlari meski tak secepat rekannya," ujar fisioterapis PBFC, Zulhamsyah Zein
Asisten Pelatih PBFC, Fernando Soler, menjelaskan, latihan ini untuk meningkatkan stamina para pemain sebagai persiapan menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) Februari 2015 nanti.
"Total jarak 10 kilometer lebih, ditempuh dengan 45 menit. Ini memang sengaja dilakukan karena kami ingin saat dilapangan tidak ada pemain yang staminanya habis, ini salah satu usaha kami agar mereka bisa strong," ujar pria berkebangsaan Argentina itu.
Sesi latihan lari lintas alam atau sering disebut cross country ini tergolong berat, pasalnya pemain melakukan jogging dari hotel bintang di Jalan Sudirman, menuju lapangan Merdeka.
Sesampainya disana, mereka tidak berhenti, bukit menanjak di jalan minyak mereka lahap bolak-balik hingga akhirnya finish di pantai Kemala. "Silahkan kalian maki saya, saya tidak akan marah, tapi tolong habiskan program fisik dari saya ini, nanti akan terlihat hasilnya, ini juga untuk kalian," teriak Arcan Iurie menyemangati pemainnya.
Beberapa pemain terlihat kedodoran, akibat beratnya medan serta bukit yang menanjak. Namun sebagian besar tetap bersemangat. Tim medis PBFC pun terus siaga mengiring pemain menyusuri rute demi rute cross country.
Memakai handy talkie dan berada didepan rombongan, tengah rombongan dan rombongan terakhir, official tim itu, terlihat terus sigap jika terjadi hal yang tak diinginkan terjadi dengan kondisi pemain.
"Kami selalu berkomunikasi dengan mereka, sanggup apa tidak, jika tidak sanggup kami siap pindahkan mereka ke mobil medis, Tugas kami melihat kondisi pemain agar tetap stabil sepanjang rute cross country, luar biasa, pemain menolak saat kami tawari berhenti, mereka tetap berlari meski tak secepat rekannya," ujar fisioterapis PBFC, Zulhamsyah Zein