Srdjan Lopicic: Saya Beruntung Sekali Kompetisi Terhenti, PBFC Tetap Gaji Pemainnya
Pemain asing Pusamania Borneo FC (PBFC), Srjdan Lopicic, mengaku beruntung bisa bergabung dengan tim yang berasal dari Ibukota Kalimantan Timur, Samarinda. Pasalnya, meski kompetisi tak berjalan, gaji yang menjadi haknya masih terus dikeluarkan oleh manajemen.
Seperti dilansir Inilah.com, tim berjuluk Pesut Etam itu termasuk dalam deretan klub berkantong tebal di kompetisi Liga Super Indonesia (ISL). Jadi, tak heran banyak pemain bintang macam Erick Weak Lewis, Okto Maniani dan Victor Pae bergabung di klub itu.
Kompetisi yang kini bertitel Qatar National Bank (QNB) League terhenti setelah PSSI mengumumkan force majeure setelah Menpora Imam Nahrawi tak juga mencabut SK pembekuan pengurus baru PSSI yang diketuai oleh La Nyalla Mahmud Mattalitti. "Saya sangat beruntung tinggal di tim bagus seperti PBFC. Tidak ada masalah gaji, sekarang tinggal lihat situasi kedepannya mudah-mudahan kompetisi bisa kembali digelar," kata Lopicic, Selasa (05/5).
Pemain yang pernah membela Persebaya ini berharap PSSI dan Kemenpora bisa duduk bersama sehingga pemain, klub, dan masyarakat di Tanah Air bisa kembali beraktivitas dan menonton kompetisi teketat ketiga di Asia ini. "Saya berharap mereka (PSSI dan Kemenpora) bisa mencari solusi. Karena di sini (sepak bola) banyak orang bergantung yang mengandalkan hidupnya dari sepak bola," tukasnya.
Seperti dilansir Inilah.com, tim berjuluk Pesut Etam itu termasuk dalam deretan klub berkantong tebal di kompetisi Liga Super Indonesia (ISL). Jadi, tak heran banyak pemain bintang macam Erick Weak Lewis, Okto Maniani dan Victor Pae bergabung di klub itu.
Kompetisi yang kini bertitel Qatar National Bank (QNB) League terhenti setelah PSSI mengumumkan force majeure setelah Menpora Imam Nahrawi tak juga mencabut SK pembekuan pengurus baru PSSI yang diketuai oleh La Nyalla Mahmud Mattalitti. "Saya sangat beruntung tinggal di tim bagus seperti PBFC. Tidak ada masalah gaji, sekarang tinggal lihat situasi kedepannya mudah-mudahan kompetisi bisa kembali digelar," kata Lopicic, Selasa (05/5).
Pemain yang pernah membela Persebaya ini berharap PSSI dan Kemenpora bisa duduk bersama sehingga pemain, klub, dan masyarakat di Tanah Air bisa kembali beraktivitas dan menonton kompetisi teketat ketiga di Asia ini. "Saya berharap mereka (PSSI dan Kemenpora) bisa mencari solusi. Karena di sini (sepak bola) banyak orang bergantung yang mengandalkan hidupnya dari sepak bola," tukasnya.
