Tak Gentar Hadapi Macan Kemayoran
Tiga hari lagi gong kompetisi Liga 1 2020 dimulakan. Borneo FC Samarinda sendiri sebagai salah satu kontestan, baru bermain pada 1 Maret menghadapi Persija Jakarta. Bukan pertandingan mudah pastinya. Sebab Tim Macan Kemayoran julukan Persija musim ini berambisi menjadi juara dengan mendatangkan pemain-pemain berkualitas.
Meski demikian, anak-anak Pesut Etam menyatakan tak gentar menghadapi Persija. Dari catatan statistik pertemuan kedua tim selama dua tahun terakhir, Borneo FC Samarinda memang tak sekalipun bisa mengalahkan Persija, baik di laga kandang terlebih tandang.
Namun keyakinan kini diusung untuk meraih hasil positif. Apalagi pelatih Borneo FC Samarinda, Edson Tavares adalah pelatih yang membawa Persija dari keterpurukan musim lalu di putaran kedua.
"Kami memang melihat Persija tim yang bermaterikan banyak pemain bintang. Tapi itu bukan jadi masalah. Sebab nantinya kami bermain sebelas lawan sebelas. Sepak bola bukan matematika. Hasilnya tak bisa dipastikan sebelum wasit meniup peluit panjang, ujar Wahyudi Hamisi, salah satu gelandang bertahan Borneo FC Samarinda.
Dikatakan pemain yang akrab disapa Koko ini, kekuatan Persija sudah pasti berbeda dibandingkan musim lalu. Sebab ada beberapa pemain baru dalam skuad asuhan Sergio Farias tersebut. Namun Koko menegaskan, kekuatan Borneo FC Samarinda pun kini tak bisa disamakan dengan musim lalu. Kehadiran pemain seperti Diogo Campos dan pemain anyar lainnya, diyakini Koko bisa membawa hasil lebih baik di pertandingan nanti.
Disinggung soal program latihan selama ini, Koko mengaku semua berjalan dengan baik. Tim pelatih kini memfokuskan taktik dan strategi pada pertandingan lawan Persija. "Soal latihan tak ada masalah untuk tim saat ini. Semua berjalan lancar dan pelatih meminta kami konsentrasi untuk taktik lawan Persija. Semua fokus kesana di laga perdana," ujarnya.
Koko sendiri tak mempermasalahkan jika dirinya tak terpilih sebagai pemain utama dalam tim, saat menghadapi Persija nanti. Pastinya, ia siap diturunkan sejak menit awal atau dari bangku cadangan.
"Untuk masalah siapa yang bermain kami serahkan kepada pelatih. Mereka yang lebih tahu apa yang cocok untuk tim ini. Kami cuma bisa bekerja keras saja setiap latihan yang dijalanin. Yang jelas kalau saya mendapat kepercayaan, saya siap memberikan kemampuan terbaik untuk Borneo FC Samarinda, tegasnya.
Meski demikian, anak-anak Pesut Etam menyatakan tak gentar menghadapi Persija. Dari catatan statistik pertemuan kedua tim selama dua tahun terakhir, Borneo FC Samarinda memang tak sekalipun bisa mengalahkan Persija, baik di laga kandang terlebih tandang.
Namun keyakinan kini diusung untuk meraih hasil positif. Apalagi pelatih Borneo FC Samarinda, Edson Tavares adalah pelatih yang membawa Persija dari keterpurukan musim lalu di putaran kedua.
"Kami memang melihat Persija tim yang bermaterikan banyak pemain bintang. Tapi itu bukan jadi masalah. Sebab nantinya kami bermain sebelas lawan sebelas. Sepak bola bukan matematika. Hasilnya tak bisa dipastikan sebelum wasit meniup peluit panjang, ujar Wahyudi Hamisi, salah satu gelandang bertahan Borneo FC Samarinda.
Dikatakan pemain yang akrab disapa Koko ini, kekuatan Persija sudah pasti berbeda dibandingkan musim lalu. Sebab ada beberapa pemain baru dalam skuad asuhan Sergio Farias tersebut. Namun Koko menegaskan, kekuatan Borneo FC Samarinda pun kini tak bisa disamakan dengan musim lalu. Kehadiran pemain seperti Diogo Campos dan pemain anyar lainnya, diyakini Koko bisa membawa hasil lebih baik di pertandingan nanti.
Disinggung soal program latihan selama ini, Koko mengaku semua berjalan dengan baik. Tim pelatih kini memfokuskan taktik dan strategi pada pertandingan lawan Persija. "Soal latihan tak ada masalah untuk tim saat ini. Semua berjalan lancar dan pelatih meminta kami konsentrasi untuk taktik lawan Persija. Semua fokus kesana di laga perdana," ujarnya.
Koko sendiri tak mempermasalahkan jika dirinya tak terpilih sebagai pemain utama dalam tim, saat menghadapi Persija nanti. Pastinya, ia siap diturunkan sejak menit awal atau dari bangku cadangan.
"Untuk masalah siapa yang bermain kami serahkan kepada pelatih. Mereka yang lebih tahu apa yang cocok untuk tim ini. Kami cuma bisa bekerja keras saja setiap latihan yang dijalanin. Yang jelas kalau saya mendapat kepercayaan, saya siap memberikan kemampuan terbaik untuk Borneo FC Samarinda, tegasnya.