Tak Ingin Momen Buruk Terulang
Rasa kecewa dari hasil imbang Borneo FC kontra Perseru Badak Lampung, tak hanya dirasakan para suporter. Para pemain pun sangat terpukul atas hasil tersebut. Apalagi beberapa suporter langsung menyampaikan kekecewaannya usai laga, dengan berteriak dari tribun VIP dan ekonomi. Penonton melihat permainan Borneo FC jauh dari kata memuaskan. Tak salah jika kekecewaan hadir usai pertandingan.
Dan apa yang dirasakan penonton tersebut sangat dipahami Sultan Samma, gelandang Borneo FC yang di pertandingan tersebut dipercaya menjadi kapten tim. "Terus terang kecewa sekali rasanya setelah kami tak menang. Semua di tim merasakannya. Hasrat kami ingin merangsek ke posisi yang lebih tinggi harus tertahan sementara. Ya, ini akan jadi pengalaman dan pelajaran bagi kami untuk tetap fokus 90 menit," ujar Sultan.
Sultan mengaku, permainan dirinya dan rekan setim memang tak maksimal. Inilah yang membuat lawan punya kesempatan menyerang di menit-menit akhir hingga hadirnya gol balasan lawan dari kepala Aulia Hidayat.
Namun Sultan mengajak seluruh rekan-rekannya untuk segera melupakan hasil negatif tersebut. Sebab kompetisi masih berjalan dan beberapa lawan lebih berat sudah menanti. Yang terdekat adalah Persija Jakarta, yang akan dihadapi pada Senin (11/11) sore mendatang.
"Ya, kami wajib melupakan pertandingan lawan Badak Lampung. Kami harus menatap pertandingan selanjutnya lawan Persija. Lawan yang tak mudah untuk mencuri poin di sana. Di Piala Indonesia lalu kita gagal gara-gara kecolongan di menit akhir. Jangan sampai itu terulang kembali, sudah banyak momen seperti itu kami alami musim ini," bebernya
.
Yang terpenting saat ini lanjut Sultan adalah, bagaimana tim menemukan kembali rasa percaya diri setelah dikalahkan Barito Putera dan tertahan di kandang. "Kami di dalam tim saling percaya, baik sesama pemain maupun pelatih. Kami percaya bisa melewati masa ini. Kami harus segera bangkit dan mencari poin yang hilang di kandang lawan," pungkasnya.
Dan apa yang dirasakan penonton tersebut sangat dipahami Sultan Samma, gelandang Borneo FC yang di pertandingan tersebut dipercaya menjadi kapten tim. "Terus terang kecewa sekali rasanya setelah kami tak menang. Semua di tim merasakannya. Hasrat kami ingin merangsek ke posisi yang lebih tinggi harus tertahan sementara. Ya, ini akan jadi pengalaman dan pelajaran bagi kami untuk tetap fokus 90 menit," ujar Sultan.
Sultan mengaku, permainan dirinya dan rekan setim memang tak maksimal. Inilah yang membuat lawan punya kesempatan menyerang di menit-menit akhir hingga hadirnya gol balasan lawan dari kepala Aulia Hidayat.
Namun Sultan mengajak seluruh rekan-rekannya untuk segera melupakan hasil negatif tersebut. Sebab kompetisi masih berjalan dan beberapa lawan lebih berat sudah menanti. Yang terdekat adalah Persija Jakarta, yang akan dihadapi pada Senin (11/11) sore mendatang.
"Ya, kami wajib melupakan pertandingan lawan Badak Lampung. Kami harus menatap pertandingan selanjutnya lawan Persija. Lawan yang tak mudah untuk mencuri poin di sana. Di Piala Indonesia lalu kita gagal gara-gara kecolongan di menit akhir. Jangan sampai itu terulang kembali, sudah banyak momen seperti itu kami alami musim ini," bebernya
.
Yang terpenting saat ini lanjut Sultan adalah, bagaimana tim menemukan kembali rasa percaya diri setelah dikalahkan Barito Putera dan tertahan di kandang. "Kami di dalam tim saling percaya, baik sesama pemain maupun pelatih. Kami percaya bisa melewati masa ini. Kami harus segera bangkit dan mencari poin yang hilang di kandang lawan," pungkasnya.