Tambah Jam Terbang Borneo FC Pinjamkan Rival Lastori ke PSIS Semarang
Bongkar pasang skuad jelang bergulirnya putaran kedua Liga 1, masih dilakukan Borneo FC. Kali ini klub kebanggaan publik Kota Tepian itu meminjamkan pemain belia ke salah satu klub peserta Liga 2.
Borneo FC mengumumkan Rival Lastori dipinjamkan ke PSIS Semarang. Pada Selasa sore, menjadi latihan terakhirnya bersama Pesut Etam di Stadion Segiri, Samarinda.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin mengatakan sengaja meminjamkan pemain asal Ternate itu untuk meningkatkan pengalamannya dan kedatangannya di lapangan.
"Kami pinjamkan dia ke PSIS Semarang supaya bisa lebih nambah jam terbangnya dan mampu membuktikan kemampuannya di lapangan," kata Nabil.
Lastori mengucapkan rasa syukur sekaligus terima kasih ke managemen Borneo FC yang memberikan kesempatan dan pengalaman berharga sebagai pemain profesional.
"Yang pasti saya terimakasih tetap mendukung dan saya berdoa untuk Borneo biar ke depan bisa lebih baik lagi," ungkap pemain berusia 20 tahun ini.
Lastori bergabung dengan Borneo FC sejak persiapan Piala Bhayangkara 2016. Saat itu ia datang dengan status pemain muda jebolan timnas U-17 bersama Wahyudi Hamisi dan Nadeo, yang juga pemain Pesut Etam.
Karir Lastori ke Borneo FC rupanya tak berjalan mulus. Ia harus membela Borneo FC U-19. Nun berkat penampilan yang ciamik, Lastori langsung mendapat panggilan Petih Borneo FC saat itu, Dragan Djukanovic untuk masuk ke skuad utama.
Hal yang paling terlupakan ketika berseragam Borneo FC yaitu saat ia mencetak gol perdana bersama skuad utama.
Gol itu dicetak Lastori saat melawan Persija di ISC 2016 lalu. Lastori yang masuk di babak kedua berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit 90. Borneo FC saat itu menang dengan skor 2-0.
"Cetak gol lawan Persija itu yang tidak bisa dilupakan. Itu pembuka jalan saya tampil di skuad utama dan pelatih mempercayakan saya," kata Lastori.
Lastori bakal segera Bertolak ke Semarang guna membantu PSIS berjuang di Liga 2. Ia berharap kesempatan bermain di PSIS bisa menjadi motivasinya untuk terus meningkatkan karirnya di sepakbola.
"Saya minta kepada senior, pelatih, untuk mendoakan saya agar saya sukses, Jayalah Pesut Etam," kata pria yang mengidolakan Isco ini.
Borneo FC mengumumkan Rival Lastori dipinjamkan ke PSIS Semarang. Pada Selasa sore, menjadi latihan terakhirnya bersama Pesut Etam di Stadion Segiri, Samarinda.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin mengatakan sengaja meminjamkan pemain asal Ternate itu untuk meningkatkan pengalamannya dan kedatangannya di lapangan.
"Kami pinjamkan dia ke PSIS Semarang supaya bisa lebih nambah jam terbangnya dan mampu membuktikan kemampuannya di lapangan," kata Nabil.
Lastori mengucapkan rasa syukur sekaligus terima kasih ke managemen Borneo FC yang memberikan kesempatan dan pengalaman berharga sebagai pemain profesional.
"Yang pasti saya terimakasih tetap mendukung dan saya berdoa untuk Borneo biar ke depan bisa lebih baik lagi," ungkap pemain berusia 20 tahun ini.
Lastori bergabung dengan Borneo FC sejak persiapan Piala Bhayangkara 2016. Saat itu ia datang dengan status pemain muda jebolan timnas U-17 bersama Wahyudi Hamisi dan Nadeo, yang juga pemain Pesut Etam.
Karir Lastori ke Borneo FC rupanya tak berjalan mulus. Ia harus membela Borneo FC U-19. Nun berkat penampilan yang ciamik, Lastori langsung mendapat panggilan Petih Borneo FC saat itu, Dragan Djukanovic untuk masuk ke skuad utama.
Hal yang paling terlupakan ketika berseragam Borneo FC yaitu saat ia mencetak gol perdana bersama skuad utama.
Gol itu dicetak Lastori saat melawan Persija di ISC 2016 lalu. Lastori yang masuk di babak kedua berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit 90. Borneo FC saat itu menang dengan skor 2-0.
"Cetak gol lawan Persija itu yang tidak bisa dilupakan. Itu pembuka jalan saya tampil di skuad utama dan pelatih mempercayakan saya," kata Lastori.
Lastori bakal segera Bertolak ke Semarang guna membantu PSIS berjuang di Liga 2. Ia berharap kesempatan bermain di PSIS bisa menjadi motivasinya untuk terus meningkatkan karirnya di sepakbola.
"Saya minta kepada senior, pelatih, untuk mendoakan saya agar saya sukses, Jayalah Pesut Etam," kata pria yang mengidolakan Isco ini.
