Temukan Pemain Bagus di Seleksi Lokal Pesut Etam Ngotot Gunakan Putra Daerah
Pusamania Borneo FC (PBFC) terus optimal memakai jasa pemain lokal putra daerah Kalimantan Timur didalam skuad utama mereka. Untuk itu, jelang berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 awal Februari mendatang, PBFC melakukan seleksi terhadap potensi lokal di Stadion Sempaja Samarinda, Senin (8/12).
Pada Senin pagi, sebanyak hampir 80 pemain dari berbagai daerah Kaltim dan Kaltara mengadu nasib. Pelatih kepala PBFC, Arcan Iurie dibantu asisten pelatih Fernando Soler, Arif Yanto dan Marwal Iskandar terlihat serius memantau proses seleksi.
Dari sekitar 80 pemain tersebut, terpilih sekitar 19 pemain yang melanjutkan proses seleksi Senin sore. Pada seleksi tahap kedua tersebut, jajaran pelatih PBFC lebih selektif memilih siapa pemain yang berpeluang masuk dalam tim senior.
"Saya cari tipikal pemain yang sangat laki-laki. petarung dan pemberani, nakal saat bermain bola. Saya juga suka pemain yang gerakannya cepat, mental pekerja keras dan saya tidak suka pemain penakut dan malas," jelasnya.
Setelah menuntaskan proses seleksi putra daerah Kaltim, pelatih PBFC Arcan Iurie mengatakan sudah mengantongi dua nama yang akan terpilih bergabung dengan skuad senior pada 15 Desember mendatang. Meski demikian, dirinya masih ingin melihat lagi kedua pemain tersebut sebelum benar-benar dikontrak.
"Alhamdulillah kami dapatkan potensi daerah yang kami mau. Saya harap mereka bisa memberikan kemampuan lebih baik lagi. Tapi untuk saat ini saya tidak bisa sebutkan siapa diantara 19 pemain ini yang lolos, ada dua pemain, biar nanti manajemen hubungi mereka," tambah Arcan Iurie.
Pada Senin pagi, sebanyak hampir 80 pemain dari berbagai daerah Kaltim dan Kaltara mengadu nasib. Pelatih kepala PBFC, Arcan Iurie dibantu asisten pelatih Fernando Soler, Arif Yanto dan Marwal Iskandar terlihat serius memantau proses seleksi.
Dari sekitar 80 pemain tersebut, terpilih sekitar 19 pemain yang melanjutkan proses seleksi Senin sore. Pada seleksi tahap kedua tersebut, jajaran pelatih PBFC lebih selektif memilih siapa pemain yang berpeluang masuk dalam tim senior.
"Saya cari tipikal pemain yang sangat laki-laki. petarung dan pemberani, nakal saat bermain bola. Saya juga suka pemain yang gerakannya cepat, mental pekerja keras dan saya tidak suka pemain penakut dan malas," jelasnya.
Setelah menuntaskan proses seleksi putra daerah Kaltim, pelatih PBFC Arcan Iurie mengatakan sudah mengantongi dua nama yang akan terpilih bergabung dengan skuad senior pada 15 Desember mendatang. Meski demikian, dirinya masih ingin melihat lagi kedua pemain tersebut sebelum benar-benar dikontrak.
"Alhamdulillah kami dapatkan potensi daerah yang kami mau. Saya harap mereka bisa memberikan kemampuan lebih baik lagi. Tapi untuk saat ini saya tidak bisa sebutkan siapa diantara 19 pemain ini yang lolos, ada dua pemain, biar nanti manajemen hubungi mereka," tambah Arcan Iurie.
