Arema Cronus 1-2 PBFC Pesut Etam Pecundangi Singo Edan di Malang

Tim kebanggan masyarakat Samarinda, Pusamania Borneo FC sukses mempermalukan Arema Cronus 2-1 pada laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (20/8).


Dua gol kemenangan PBFC pada laga ini diciptakan Jad Noureddine pada menit ke-16 dan Jefry Kurniawan pada menit ke-37. Sedangkan gol balasan Arema, lahir lewat kaki Cristian Gonzales satu menit setelah babak kedua di mulai.


Jalannya laga pun berlangsung menarik. Arema yang berambisi mengamankan poin di kandang, tampil menekan sejak menit awal. Beberapa peluang mereka ciptakan, namun rapatnya pertahanan PBFC mampu membuat lini depan Singo Edan frustasi.


Justru, kesabaran PBFC akhirnya terjawab pada menit ke-16. Berawal dari tendangan pojok Jefri Kurniawan mengarahkan ke posisi Jad Noureddine. Sundulan pemain timnas Lebanon itupun bersarang di gawang Kurnia Meiga.


Tertinggal 0-1, Arema berusaha membangun serangan. Namun, alih-alih menyamakan kedudukan, tim besutan Milomir Seslija itu justru kembali kecolongan pada menit ke-37. PBFC menggandakan keunggulan yang lahir dari kaki Jefri Kurniawan, usai memanfaatkan umpan terukur Terens Puhiri.


Tertinggal 0-2, Arema berusaha sekuat tenaga mengejar, namun serangan intensif yang mereka lakukan mampu diredam secara disiplin skuad Pesut Etam. Skorpun tak berubah hingga 45 menit interval pertama.


Memasuki 45 menit babak kedua, Arema langsung tancap gas. Gol cepat pun lahir pada menit ke-46. Esteban Viscarra yang melakukan penetrasi ke gawang PBFC melesakkan tendangan keras. Naas, bola liar tepisan kiper PBFC, Dian Agus Prasetyo, justru jatuh dikaki Gonzales yang dengan leluasa meneruskan bola.


Skor 1-2 pun membuat tensi pertandingan makin memanas. Pada menit ke-57, pertandingan sempat terhenti. Terjadi diskusi antara wasit Faulur Rosy dengan wasit cadangan Eno Embiring dan sejumlah pengawas pertandingan. Laga baru dimulai kembali menit 61, setelah pengawas pertandingan bersama perwakilan kedua tim menemui titik temu.


Sebenarnya, Arema mampu menyamankan kedudukan pada menit ke-65, memanfaatkan umpan lambung Raphael Maitimo dari tendangan bebas, Cristian Gonzales sukses mencetak gol. Namun gol itu dianulir, karena Gonzales dianggap terlebih dahulu berada dalam posisi offside.


Hingga wasit meniupkan tanda berakhirnya laga, skor masih 1-2 untuk PBFC tetap bertahan. Hasil ini sekaligus memutus rentetan buruk skuad Pesut Etam saat melakoni laga tandang. Selain itu, memecah rekor Arema yang belum terkalahkan di Stadion Kanjuruhan sepanjang gelaran ISC A 2016.


Hasil ini membuat PBFC kini nangkring di posisi 8 dengan koleksi 22 poin. Kans PBFC merangsek ke papan atas terbuka, jika pada laga akhir putaran pertama mereka menang atas Sriwijaya FC, 27 Agustus mendatang.