Bangga dengan Loyalitas Pemain
Perjalanan roda kompetisi Liga 1 bakal dimulakan tak lebih 2 bulan lagi. Sebab menurut jadwal, kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia ini akan digulirkan pada awal Maret. Para kontestan pun berlomba-lomba mempersiapkan tim, agar bisa meraih hasil lebih baik lagi di musim ini. Transisi pemain pun terjadi saat ini. Borneo FC Samarinda menjadi salah satu tim yang bergeliat memburu pemain anyar, baik lokal maupun asing.
Namun dari sekian pemain di Borneo FC Samarinda saat ini, terdapat beberapa nama yang sudah lebih dari tiga musim berada di Pesut Etam.
Diego Micheils, Terens Puhiri dan Sultan Samma adalah tiga pemain yang sudah lebih dari tiga musim bermain di Samarinda. Saat konferensi pers bersama awak media, ketiga pemain ini pun diperkenalkan sebagai pemain yang sangat loyal pada Pesut Etam. Ternyata ada beberapa alasan mengapa ketiganya memilih bertahan. Salah satunya adalah, rasa kekeluargaan yang cukup tinggi di dalam tim selama ini.
Hal ini diungkapkan Diego saat diminta pendapatnya mengenai keinginannya terus bertahan di Samarinda. Ada banyak hal mengapa saya tetap berada di sini. Ini adalah rumah bagi saya. Saya merasakan kekuatan kebersamaan dan kekeluargaan lebih dari sebuah tim sepak bola, ujar Diego.
Sayangnya di musim kemarin, Diego lebih banyak menjadi penonton. Status kapten yang ia emban pun harus diberikan kepada Javlon Guseynov. Cedera yang dialaminya, membuat Diego tak bisa berjuang bersama pemain lain di semua pertandingan.
Saya berharap musim ini tidak seperti kemarin. Cedera saya sudah sembuh dan saya berusaha bermain maksimal membantu Borneo FC mencapai targetnya. Kalau bisa menjadi juara, kenapa tidak, ujarnya.
Hal nyaris senada diungkapkan Terens. Pemain yang sempat merumput di Liga Thailand tersebut mengatakan, dirinya tak mau meninggalkan Borneo FC Samarinda Sebab ia menganggap Borneo FC Samarinda adalah rumah dan keluarga besar bagi dirinya.
Tim ini rumah dan keluarga bagi saya. Walau ada tawaran dari tim lain, saya pastikan tak akan pindah dari sini. Di Borneo FC semuanya berjalan dengan bagus. Dan bos Nabil (Nabil Husien Said Amin) selalu memberikan perhatian lebih pada kami, ujar Terens.
Sultan Samma, pemain asli Samarinda yang juga sudah beberapa musim bersama Borneo FC mengatakan, dirinya akan terus berada di Borneo FC Samarinda selama tenaga dan kemampuannya dinilai masih mampu bermain.
Kami akan terus berada di sini. Dan saya berharap, suporter pun akan terus berada di belakang kami di setiap pertandingan. Musim ini, saya pribadi berharap jumlah suporter akan terus bertambah. Mereka (suporter) adalah nyawa kami di lapangan, tegasnya.
Terpisah, Nabil Husein mengaku sangat bangga dengan loyalitas ketiga pemainnya tersebut. Digeo, Terens dan Sultan disebutnya selama ini tak pernah mempermasalahkan soal nilai kontrak.
Mereka ini akan menjadi legend di dalam tim karena loyalitas mereka. Saya bangga karena selain Sultan, pemain luar daerah Samarinda memperlihatkan loyalitas yang tinggi pada tim ini, kata Nabil.
Namun dari sekian pemain di Borneo FC Samarinda saat ini, terdapat beberapa nama yang sudah lebih dari tiga musim berada di Pesut Etam.
Diego Micheils, Terens Puhiri dan Sultan Samma adalah tiga pemain yang sudah lebih dari tiga musim bermain di Samarinda. Saat konferensi pers bersama awak media, ketiga pemain ini pun diperkenalkan sebagai pemain yang sangat loyal pada Pesut Etam. Ternyata ada beberapa alasan mengapa ketiganya memilih bertahan. Salah satunya adalah, rasa kekeluargaan yang cukup tinggi di dalam tim selama ini.
Hal ini diungkapkan Diego saat diminta pendapatnya mengenai keinginannya terus bertahan di Samarinda. Ada banyak hal mengapa saya tetap berada di sini. Ini adalah rumah bagi saya. Saya merasakan kekuatan kebersamaan dan kekeluargaan lebih dari sebuah tim sepak bola, ujar Diego.
Sayangnya di musim kemarin, Diego lebih banyak menjadi penonton. Status kapten yang ia emban pun harus diberikan kepada Javlon Guseynov. Cedera yang dialaminya, membuat Diego tak bisa berjuang bersama pemain lain di semua pertandingan.
Saya berharap musim ini tidak seperti kemarin. Cedera saya sudah sembuh dan saya berusaha bermain maksimal membantu Borneo FC mencapai targetnya. Kalau bisa menjadi juara, kenapa tidak, ujarnya.
Hal nyaris senada diungkapkan Terens. Pemain yang sempat merumput di Liga Thailand tersebut mengatakan, dirinya tak mau meninggalkan Borneo FC Samarinda Sebab ia menganggap Borneo FC Samarinda adalah rumah dan keluarga besar bagi dirinya.
Tim ini rumah dan keluarga bagi saya. Walau ada tawaran dari tim lain, saya pastikan tak akan pindah dari sini. Di Borneo FC semuanya berjalan dengan bagus. Dan bos Nabil (Nabil Husien Said Amin) selalu memberikan perhatian lebih pada kami, ujar Terens.
Sultan Samma, pemain asli Samarinda yang juga sudah beberapa musim bersama Borneo FC mengatakan, dirinya akan terus berada di Borneo FC Samarinda selama tenaga dan kemampuannya dinilai masih mampu bermain.
Kami akan terus berada di sini. Dan saya berharap, suporter pun akan terus berada di belakang kami di setiap pertandingan. Musim ini, saya pribadi berharap jumlah suporter akan terus bertambah. Mereka (suporter) adalah nyawa kami di lapangan, tegasnya.
Terpisah, Nabil Husein mengaku sangat bangga dengan loyalitas ketiga pemainnya tersebut. Digeo, Terens dan Sultan disebutnya selama ini tak pernah mempermasalahkan soal nilai kontrak.
Mereka ini akan menjadi legend di dalam tim karena loyalitas mereka. Saya bangga karena selain Sultan, pemain luar daerah Samarinda memperlihatkan loyalitas yang tinggi pada tim ini, kata Nabil.