Borneo FC Lepas Marlon Da Silva ke Klub Liga Siprus
Manajemen Borneo FC melakukan perubahan dalam skuadnya di putaran kedua Liga 1. Setelah melepas Julien Faubert, kali ini secara resmi tim berjuluk Pesut Etam ini melepas striker asal Brazil, Marlon Da Silva.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin mengatakan, pihaknya melepas Marlon yang akan melanjutkan karir bermain di Eropa, tepatnya di Liga Siprus. Jadi pertandingan lawan Sriwijaya FC sebenernya adalah hari terakhir Marlon bersama kita. Dan kita akan kedatangan satu pemain baru untuk posisi striker, terang Nabil.
Meski tak menyebutkan nama serta dari negara mana, namun Nabil menegaskan pemain baru tersebut akan beroperasi di posisi striker. Pemain tersebut kata Nabil, berasal dari benua Amerika Latin. Kita akan tunggu kedatangannya dalam pekan ini. Insya Allah secepatnya dia akan datang, papar Nabil.
Terkait dilepasnya Marlon, Nabil mengaku sudah membicarakannya dengan tim pelatih, terutama Dejan Antonic sebagai pelatih kepala. Lewat beberapa pertimbangan, akhirnya diputuskan Marlon dilepas. Kebetulan ada salah satu klub di Liga Siprus yang tertarik menggunakan jasa mantan striker Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan tersebut.
Memang agak berat melepas pemain yang sudah berkontribusi dengan tim. Tapi ini adalah sepak bola profesional. Jadi kita akan terus mencari pemain terbaik di setiap posisi, terang Nabil.
Sementara itu Marlo tak lupa memberi kata terima kasih kepada klub maupun pendukung Borneo FC atas apa yang telah diberikan selama ini. "Saya punya kesempatan besar untuk hidup saya, terima kasih atas semua kesempatan yang diberikan untuk membantu Borneo FC. Kalo ada kesempatan lagi, saya akan kembali," tuturnya.
Marlon sendiri dalam dua pertandingan terakhir bermain cukup bagus. Ia mencetak empat gol, masing-masing dua kali saat Borneo FC menang atas Barito Putera dan PS Tira. Dari total 780 menit bermain dari 13 kali pertandingan, Marlon menyumbangkan lima gol bagi Pesut Etam. Namun dari 13 laga ia dipercaya di lapangan, tak sepenuhnya Marlon bermain sejak menit awal. Ia hanya mencatat 8 kali sebagai starter dan lima kali masuk sebagai pemain pengganti.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin mengatakan, pihaknya melepas Marlon yang akan melanjutkan karir bermain di Eropa, tepatnya di Liga Siprus. Jadi pertandingan lawan Sriwijaya FC sebenernya adalah hari terakhir Marlon bersama kita. Dan kita akan kedatangan satu pemain baru untuk posisi striker, terang Nabil.
Meski tak menyebutkan nama serta dari negara mana, namun Nabil menegaskan pemain baru tersebut akan beroperasi di posisi striker. Pemain tersebut kata Nabil, berasal dari benua Amerika Latin. Kita akan tunggu kedatangannya dalam pekan ini. Insya Allah secepatnya dia akan datang, papar Nabil.
Terkait dilepasnya Marlon, Nabil mengaku sudah membicarakannya dengan tim pelatih, terutama Dejan Antonic sebagai pelatih kepala. Lewat beberapa pertimbangan, akhirnya diputuskan Marlon dilepas. Kebetulan ada salah satu klub di Liga Siprus yang tertarik menggunakan jasa mantan striker Mitra Kukar dan Persiba Balikpapan tersebut.
Memang agak berat melepas pemain yang sudah berkontribusi dengan tim. Tapi ini adalah sepak bola profesional. Jadi kita akan terus mencari pemain terbaik di setiap posisi, terang Nabil.
Sementara itu Marlo tak lupa memberi kata terima kasih kepada klub maupun pendukung Borneo FC atas apa yang telah diberikan selama ini. "Saya punya kesempatan besar untuk hidup saya, terima kasih atas semua kesempatan yang diberikan untuk membantu Borneo FC. Kalo ada kesempatan lagi, saya akan kembali," tuturnya.
Marlon sendiri dalam dua pertandingan terakhir bermain cukup bagus. Ia mencetak empat gol, masing-masing dua kali saat Borneo FC menang atas Barito Putera dan PS Tira. Dari total 780 menit bermain dari 13 kali pertandingan, Marlon menyumbangkan lima gol bagi Pesut Etam. Namun dari 13 laga ia dipercaya di lapangan, tak sepenuhnya Marlon bermain sejak menit awal. Ia hanya mencatat 8 kali sebagai starter dan lima kali masuk sebagai pemain pengganti.
