
Bos Besar Jadi Penasehat, Borneo FC Miliki Tim Satelit
Sepak bola Indonesia, semaki bertambah semarak dengan banyaknya kemunculan klub dengan kepengurusan yang profesional. Tak hanya di level Liga 1 dan Liga 2, di Liga 3 pun banyak klub yang berbenah dan tampil dengan wajah fresh.
Seperti yang di perlihatkan Serpong City FC, klub kontestan Liga 3 itu secara resmi memperkenalkan skuad beserta jajaran manajemen anyar mereka untuk mengarungi kompetisi strata ketiga Indonesia itu, November mendatang.
Bertempat di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Jumat (29/10) malam, tak hanya mempernekan jersey dan jajaran penggawa mereka, Serpong City FC juga turut memperkenalkan para direksi penting klub. Seperti Dewi Noviandari sebagai presiden klub serta Kuntum Raisa Amalia dan Hannan Haris sebagai ketua. Ketiga srikandi ini berkomitmen membawa Serpong City unjuk kebolehan guna mengejar target ke Liga 2 terealisasi musim depan.
Presiden klub Borneo FC, Nabil Husien yang turut hadir dalam launching tim Serpong City FC bersama Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo mengatakan sangat senang dan berbahagia."Saya mewakili klub Borneo FC mengucapkan banyak selamat kepada Serpong City FC yang resmi di launching sekaligus memperkenalkan shareholder Serpong City," ujar Nabil Husein yang diketahui diangkat sebagai dewan penasehat di Serpong City FC.
Terlebih seperti diketahui, Serpong City FC yang didirikan oleh Ricky Nelson Gideon sudah sejak lama berkomitmen mengorbitkan para pemain muda. "Saya sebagai penasehat di Serpong City FC jelas senang apalagi seperti yang kita tahu Serpong City FC adalah klub satelit dari Borneo FC," tambah Nabil lagi.
Sebagai tim satelit klub Liga 1, Serpong City FC jelas banyak diuntungkan. Mengingat Borneo FC sebagai 9 dari 18 klub di Indonesia yang memiliki lisensi klub profesional di Indonesia dan Asia pada tahun ini, akan dengan mudah bertukar ide dan gagasan guna membuat Serpong City FC sebagai klub profesional kedepannya.
"Sukses pembinaan usia muda, sukses prestasi jelas menjadi target bagi Serpong City FC. Secara legalitas dan pengakuan sebagai klub profesional itu nanti kita bicarakan lagi. Apalagi Borneo FC kan baru saja dapat predikat klub pro di Indonesia dan AFC. Jadi nggak menutup kemungkinan, Serpong City FC juga begitu," papar Nabil.
Statment Nabil Husien bukan isapan jempol belaka. Sebab, di Liga Jepang, klub yang lolos tahapan club licensing tidak hanya dari klub level atas, tapi juga datang dari second divisi mereka bahkan ke Liga 3 juga ada yang dapat. "Insyaallah, itu bukan mustahil juga akan terjadi di Serpong City FC," pungkas Nabil.