Dejan Antonic Ingin Lanjutkan Tren Positif
Borneo FC bakal menghadapi Arema FC pada pekan ketiga Gojek Liga 1, Senin (9/4) malam di Stadion Segiri Samarinda. Pelatih kepala Borneo FC, Dejan Antonic ketika disodori pertanyaan tentang penambahan staf kepelatihan di kubu lawan tidak terlalu menghiraukan hal itu.
"Saya tidak tahu. Saya cuma tahu dari koran dari teman-teman kalau ada pelatih baru. Tapi ya kita lihat saja nanti," ujar Dejan.
Bahkan pelatih asal Serbia ini tidak menyebut pertemuannya dengan Milan Petrovich, staff pelatih Arema FC yang baru ini sebagai gengsi antar pelatih asal Serbia. Dia hanya fokus untuk mempersiapkan tim agar siap melawan Arema FC.
"Saya tidak lihat itu. Saya cuma lihat ini derby buat Borneo, kalau Serbia tidak ada itu. Rumah kita berdua di Serbia berjauhan. Kita cuma fokus ke tim, cuma fokus ke pertandingan besok. Dan persiapan sudah kita siapkan sore ini, kita semua sudah oke dan Puji Tuhan kita bisa menang, kita bisa continue semua yang positif kemarin. Tapi kita harus tetap fokus dan disiplin," lanjutnya.
Mengakhiri pembicaraan, pelatih berlisensi UEFA Pro ini memberi rasa hormat kepada Arema dan Arenania. Pasalnya, dia pernah membela klub asal Malang yakni Persema saat masih aktif menjadi pemain dan menjadi pelatih Arema di era Indonesia Premier League.
"Saya hormat untuk Arema dan Aremania dari dulu karena saya kerja dulu di Arema. Tapi lagi, sepakbola ya sepakbola. Pertandingan hari ini kamu ada di sini, besok kamu ada di sana. Mungkin seperti yang aku bilang tadi, semua harus fokus ke Borneo, semua harus kasih kerja bagus dan hati besar untuk Borneo untuk Pusamania besok dan Puji Tuhan semua bisa berjalan semua," pungkasnya.
"Saya tidak tahu. Saya cuma tahu dari koran dari teman-teman kalau ada pelatih baru. Tapi ya kita lihat saja nanti," ujar Dejan.
Bahkan pelatih asal Serbia ini tidak menyebut pertemuannya dengan Milan Petrovich, staff pelatih Arema FC yang baru ini sebagai gengsi antar pelatih asal Serbia. Dia hanya fokus untuk mempersiapkan tim agar siap melawan Arema FC.
"Saya tidak lihat itu. Saya cuma lihat ini derby buat Borneo, kalau Serbia tidak ada itu. Rumah kita berdua di Serbia berjauhan. Kita cuma fokus ke tim, cuma fokus ke pertandingan besok. Dan persiapan sudah kita siapkan sore ini, kita semua sudah oke dan Puji Tuhan kita bisa menang, kita bisa continue semua yang positif kemarin. Tapi kita harus tetap fokus dan disiplin," lanjutnya.
Mengakhiri pembicaraan, pelatih berlisensi UEFA Pro ini memberi rasa hormat kepada Arema dan Arenania. Pasalnya, dia pernah membela klub asal Malang yakni Persema saat masih aktif menjadi pemain dan menjadi pelatih Arema di era Indonesia Premier League.
"Saya hormat untuk Arema dan Aremania dari dulu karena saya kerja dulu di Arema. Tapi lagi, sepakbola ya sepakbola. Pertandingan hari ini kamu ada di sini, besok kamu ada di sana. Mungkin seperti yang aku bilang tadi, semua harus fokus ke Borneo, semua harus kasih kerja bagus dan hati besar untuk Borneo untuk Pusamania besok dan Puji Tuhan semua bisa berjalan semua," pungkasnya.
