Djanur Nilai Kas Hartadi Belum Lakukan Perubahan Pelatih Baru PBFC Justru Puji Kekuatan Persib
Ditangan pelatih baru, Kas Hartadi, Pusamania Borneo FC (PBFC) sukses meraup kemenangan atas Persela Lamongan. Kemenangan tipis 1-0 ini lantas membawa skuad Pesut Etam nangkring diurutan kedua klasemen sementara Piala Jenderal Sudirman Grup C diatas Persib Bandung, calon lawan PBFC Jumat (27/11) malam mendatang.
Namun, kesuksesan Kas mengantar PBFC meraih hasil positif itu ditanggapi biasa pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman. Dikutip dari Simamaung, masuknya Kas sebagai juru taktik baru PBFC dinilai Djanur tak banyak mengalami perubahan dari pelatih sebelumnya, Iwan Setiawan.
"Itu sepintas lah, yang saya lihat belum ada perubahan apa-apa dari Iwan (Setiawan) ke Kas (Hartadi), itu situsional. Yang pasti berubahnya ketika Iwan kalah (pertandingan pertama) Kas yang menang," ujarnya. Padahal, sehari sebelum laga melawan Persela, Kas berjanji bakal memberikan warna beda, setelah dirinya ditunjuk sebagai pelatih kepala.
Dikonfirmasi terkait komentar koleganya itu, Kas Hartadi bersikap santai. Menurutnya, gaya bermainnya selama ini memang seperti itu, bahkan saat membawa Sriwijaya FC menjadi kampiun ISL beberapa tahun lalu, pelatih berusia 44 tahun itu kerap melakukan hal serupa.
"Tidak apa-apa kalau dibilang tidak ada perubahan. Itu hak Djanur dan semua orang untuk menilai. Yang jelas, kami bersyukur atas raihan poin tiga kemarin (lawan Persela), apalagi saya hanya punya waktu dua hari (setelah ditunjuk jadi pelatih kepala) dengan jarak pertandingan. Nanti kita buktikan dilapangan aja," paparnya sembari tersenyum.
Disatu sisi, Kas Hartadi tak segan mengakui Persib sebagai tim bermental juara. Meski demikian, dirinya mengaku telah mengetahui cara bermain Persib. Untuk itu, dirinya mengingatkan skuad Pesut Etam untuk tetap mewaspadai tim besutan Djajang Nurjaman itu.
"Di Persib semua pemain bahaya, semua harus diwaspadai. Yang pasti, Persib adalah tim juara, tim juara ISL maupun tim juara (Piala) Presiden. Tapi kita sudah tahu permainan Persib, kita akan main normal aja, tapi yang terpenting kita siap untuk melawan Persib, dengan antisipasi defensif dan ofensif," pungkasnya.
Namun, kesuksesan Kas mengantar PBFC meraih hasil positif itu ditanggapi biasa pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman. Dikutip dari Simamaung, masuknya Kas sebagai juru taktik baru PBFC dinilai Djanur tak banyak mengalami perubahan dari pelatih sebelumnya, Iwan Setiawan.
"Itu sepintas lah, yang saya lihat belum ada perubahan apa-apa dari Iwan (Setiawan) ke Kas (Hartadi), itu situsional. Yang pasti berubahnya ketika Iwan kalah (pertandingan pertama) Kas yang menang," ujarnya. Padahal, sehari sebelum laga melawan Persela, Kas berjanji bakal memberikan warna beda, setelah dirinya ditunjuk sebagai pelatih kepala.
Dikonfirmasi terkait komentar koleganya itu, Kas Hartadi bersikap santai. Menurutnya, gaya bermainnya selama ini memang seperti itu, bahkan saat membawa Sriwijaya FC menjadi kampiun ISL beberapa tahun lalu, pelatih berusia 44 tahun itu kerap melakukan hal serupa.
"Tidak apa-apa kalau dibilang tidak ada perubahan. Itu hak Djanur dan semua orang untuk menilai. Yang jelas, kami bersyukur atas raihan poin tiga kemarin (lawan Persela), apalagi saya hanya punya waktu dua hari (setelah ditunjuk jadi pelatih kepala) dengan jarak pertandingan. Nanti kita buktikan dilapangan aja," paparnya sembari tersenyum.
Disatu sisi, Kas Hartadi tak segan mengakui Persib sebagai tim bermental juara. Meski demikian, dirinya mengaku telah mengetahui cara bermain Persib. Untuk itu, dirinya mengingatkan skuad Pesut Etam untuk tetap mewaspadai tim besutan Djajang Nurjaman itu.
"Di Persib semua pemain bahaya, semua harus diwaspadai. Yang pasti, Persib adalah tim juara, tim juara ISL maupun tim juara (Piala) Presiden. Tapi kita sudah tahu permainan Persib, kita akan main normal aja, tapi yang terpenting kita siap untuk melawan Persib, dengan antisipasi defensif dan ofensif," pungkasnya.