Fokus ke Derby Papadaan
Tabel klasemen sementara Grup B di babak penyisihan Piala Presiden 2022 langsung berubah, saat Barito Putera sukses membekap Persija Jakarta. Borneo FC yang awalnya nyaman di puncak, langsung digusur Laskar Antasari, julukan Barito Putera. Dengan poin 4 hasil sekali imbang dan menang, membuat Borneo FC tak punya pilihan selain menang di laga derby besok sore di Stadion sore.
Ya, kemenangan akan mengembalikan Pesut Etam ke puncak, sekaligus membuka asa menjadi juara grup. Konsentrasi pemain pun kini diarahkan 100 persen di laga besok sore. Sebab pemain sadar pertandingan tak akan dilalui dengan mudah untuk mendapatkan tiga angka.
“Kami semua kini mengarahkan fokus ke Derby Papadaan. Itu akan jadi pertandingan tak mudah dan kami harus kerja keras untuk mendapatkan apa yang kami inginkan," ujar Angga Saputro, kiper Borneo FC.
Disebut Angga, bertemu Barito Putera bukan hanya mengedapankan gengsi daerah. Namun juga keinginan tim melengserkan Barito Putera dari puncak klasemen sementara.
“Tapi seperti saya katakana tadi, Barito Putera tak mudah untuk dikalahkan. Mereka punya kualitas secara tim dan individu, mulai depan sampai juga kiper," sambungnya.
Angga sendiri tak mempermasalahkan apakah dirinya nanti dimainkan sejak awal atau tidak. Sebab menurutnya, siapa pemain yang diturunkan merupakan hak sepenuhnya pelatih kepala. Sebagai pemain, dirinya dan pemain lain hanya menjalankan instruksi dalam latihan.
“Bagi kami sebagai pemain, siapa yang diturunkan kami serahkan kepada pelatih. Dalam latihan, pelatih sudah menganalisa dan mengantisipasi bagaimana lawan kami. Kami siap menjalankan taktik pelatih jika dipercaya bermain dan kami bertekad mendapat tiga poin," tegas Angga.