Gianluca Tatap Musim 2019 dengan Optimis
Meski hanya bermain sekali musim lalu, kiper Borneo FC Gianluca Pandeynuwu tetap bersyukur. Dia bahkan tak sabar untuk kembali berkompetisi agar bisa bersaing di tempat utama. Gianluca mendapat kepercayaan tampil saat Borneo FC bertandang ke markas Perseru Serui (17/11). Bermain sebagai starter, pemain yang pernah dipinjamkan ke PSPS Riau ini tampil penuh 90 menit.
Meski harus kebobolan tiga gol dan gagal membantu tim membawa poin, Gianluca tetap memetik banyak pelajaran. Pasalnya, laga tersebut menjadi debut perdananya bermain di Liga 1. "Puji Tuhan, rasanya sangat senang. Kesabaran saya akhirnya terjawab walau belum bisa kasih kemenangan lawan Perseru," kata Gianluca.
Berkaca dari pengalaman musim lalu, Gianluca cukup layak diberi kesempatan inti lagi. Dia pun mengaku siap bila harus tampil. Persaingan yang bakal ketat tak dihiraukan. "Saya banyak belajar di Borneo FC. Sebagai pemain harus siap kapan saja. Dari musim lalu juga seperti itu," tegas pemain asal Tomohon, Sulawesi Utara ini.
Meski hanya tampil sekali, Gianluca tak bisa dianggap sebelah mata. Dia sembilan kali masuk dalam line up menjadi kiper cadangan. Soal mental tak lagi bisa diragukan walau masih berusia 21 tahun. "Di Borneo FC semua pemain sama. Saya senang karena tidak yang diistimewakan. Semua saling mendukung demi prestasi tim," tandasnya.
Ditemui terpisah, pelatih kiper Borneo FC Luizinho Passos menuturkan jika Gianluca mulai matang. Terutama dari segi mental jauh lebih berkembang. "Gianluca punya postur yang bagus. Dia akan jadi pemain hebat," pungkas Luiz, sapaan Luizinho Passos.
Meski harus kebobolan tiga gol dan gagal membantu tim membawa poin, Gianluca tetap memetik banyak pelajaran. Pasalnya, laga tersebut menjadi debut perdananya bermain di Liga 1. "Puji Tuhan, rasanya sangat senang. Kesabaran saya akhirnya terjawab walau belum bisa kasih kemenangan lawan Perseru," kata Gianluca.
Berkaca dari pengalaman musim lalu, Gianluca cukup layak diberi kesempatan inti lagi. Dia pun mengaku siap bila harus tampil. Persaingan yang bakal ketat tak dihiraukan. "Saya banyak belajar di Borneo FC. Sebagai pemain harus siap kapan saja. Dari musim lalu juga seperti itu," tegas pemain asal Tomohon, Sulawesi Utara ini.
Meski hanya tampil sekali, Gianluca tak bisa dianggap sebelah mata. Dia sembilan kali masuk dalam line up menjadi kiper cadangan. Soal mental tak lagi bisa diragukan walau masih berusia 21 tahun. "Di Borneo FC semua pemain sama. Saya senang karena tidak yang diistimewakan. Semua saling mendukung demi prestasi tim," tandasnya.
Ditemui terpisah, pelatih kiper Borneo FC Luizinho Passos menuturkan jika Gianluca mulai matang. Terutama dari segi mental jauh lebih berkembang. "Gianluca punya postur yang bagus. Dia akan jadi pemain hebat," pungkas Luiz, sapaan Luizinho Passos.
