
Menguasai Permainan Tapi Kurang Beruntung
Borneo FC menerima kekalahan beruntun setelah menerima hasil akhir 1-2 atas PSS Sleman, Senin (1/11) sore kemarin di Stadion Manahan Solo. Kekalahan yang menyakitkan lantaran secara penguasaan bola Borneo FC mampu ungul jauh tapi sayangnya memasuki sepertiga lapangan akhir, Torres dkk gagal mengkonversikan menjadi gol.
Dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan, pelatih kepala Borneo FC berbicara jika timnya tidak dinaungi keberuntungan.
"Saya rasa ini adalah ketidakberuntungan. Kami sempat mengimbangi skor 1-1 dan mengontrol pertandingan dan melakukan penyerangan. Tapi ini adalah sepak bola. Kami harus bisa mengerti dan mengevaluasi apa yang kami lakukan melanjutkan untuk bermain," katanya.
Proses kebobolan Borneo FC yang kedua kali mendapat cukup perhatian lantaran berawal dari kesalahan Rifad membuang bola kedalam.
"Saya rasa ini sering terjadi dalam pertandingan. Saya tidak ingin menghakimi siapa-siapa, setiap orang pernah melakukan kesalahan. Bola dioper dari satu orang ke satu orang lagi dan terkadang ada kesalahan di situ. Iti bisa terjadi ke siapa saja dan sesuatu bisa terjadi. Di pertandingan, terkadang kamu bisa melakukan kesalahan dan itu bagian dari sepakbola," tegas pelatih asal Bosnia ini.
"Kami harus tetap berjuang. Kami tak bisa berlama-lama di situasi ini dan kami harus bangkit, recovery dan bisa memenangkan pertandingan selanjutnya," pungkasnya.