
Menjaga Konsistensi Lini Depan PBFC Mulai Menjanjikan
Menilik penampilan apik saat Pusamania Borneo FC (PBFC) menjamu Persegres Gresik akhir pekan lalu di Stadion Segiri, membuat Dragan Djukanovic bernapas lega.
Sebab, kerja sama antarlini yang diperagakan oleh anak-anak Samarinda kian padu. Tak terkecuali bagi lini depan yang diisi oleh Pedro Javier perlahan telah menemukan kembali sentuhan terbaiknya.
Ya, Pedro Javier berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada pertandingan saat Pesut Etam mempecundangi Laskar Joko Tingkir 5-0. Selama ini striker asal Paraguay itu hanya mampu mencetak satu gol melalui titik putih. Bahkan, kondisi tersebut sempat membuat Pusamania, suporter PBFC gundah.
Dengan satu golnya ke gawang Gresik United, setidaknya PBFC kini bisa sedikit tenang. Sebab, lini depan tak lagi mandul. Tak hanya itu, Lerby Eliandri yang diplot sebagai pengganti Pedro pun memiliki kapasitas mumpuni.
Hanya diturunkan di 10 menit terakhir, nyatanya pemain jebolan PON Kaltim itu berhasil menyumbang satu gol. Artinya, secara keseluruhan skuad PBFC bermain cukup solid di semua lini.
Masalahnya kini hanya satu, yakni konsistensi. Jelang keberangkatan ke Makassar (21/6) nanti, Ponaryo Astaman wajib mempertahankan gaya permainan Pesut Etam seperti saat menghadapi Gresik United. Selain itu, faktor non teknis yang kerap menghantui skuad Pesut Etam saat berstatus tim tamu juga cukup berpengaruh.
"Perlahan tapi pasti, kami sudah menemukan gaya bermain PBFC yang sesungguhnya. Saya berharap pemain bisa menjaga kondisi itu di laga selanjutnya," pungkas Dragan.
Sebab, kerja sama antarlini yang diperagakan oleh anak-anak Samarinda kian padu. Tak terkecuali bagi lini depan yang diisi oleh Pedro Javier perlahan telah menemukan kembali sentuhan terbaiknya.
Ya, Pedro Javier berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada pertandingan saat Pesut Etam mempecundangi Laskar Joko Tingkir 5-0. Selama ini striker asal Paraguay itu hanya mampu mencetak satu gol melalui titik putih. Bahkan, kondisi tersebut sempat membuat Pusamania, suporter PBFC gundah.
Dengan satu golnya ke gawang Gresik United, setidaknya PBFC kini bisa sedikit tenang. Sebab, lini depan tak lagi mandul. Tak hanya itu, Lerby Eliandri yang diplot sebagai pengganti Pedro pun memiliki kapasitas mumpuni.
Hanya diturunkan di 10 menit terakhir, nyatanya pemain jebolan PON Kaltim itu berhasil menyumbang satu gol. Artinya, secara keseluruhan skuad PBFC bermain cukup solid di semua lini.
Masalahnya kini hanya satu, yakni konsistensi. Jelang keberangkatan ke Makassar (21/6) nanti, Ponaryo Astaman wajib mempertahankan gaya permainan Pesut Etam seperti saat menghadapi Gresik United. Selain itu, faktor non teknis yang kerap menghantui skuad Pesut Etam saat berstatus tim tamu juga cukup berpengaruh.
"Perlahan tapi pasti, kami sudah menemukan gaya bermain PBFC yang sesungguhnya. Saya berharap pemain bisa menjaga kondisi itu di laga selanjutnya," pungkas Dragan.