
Persipura 2-1 Borneo FC Dua Gol Mantan Jadi Pembeda
Borneo FC harus mengakui keunggulan tuan rumah Persipura Jayapura dalam lanjutan Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 di Stadion Mandala Jayapura, Papua, Selasa (2/5) sore.
Ya, tim besutan Dragan Djukanovic harus puas pulang dengan tangan hampa usai takluk 2-1 atas Mutiara Hitam. Dua gol Boaz Salossa masing-masing pada menit ke-50 dan menit ke-70 menjadi malapetaka bagi skuad Pesut Etam. Borneo FC sendiri hanya mampu membalas satu gol lewat Abdul Rachman pada penghujung laga.
Jalannya laga sendiri sebenarnya berlangsung menarik. Sejak peluit babak pertama dibunyikan wasit Oki Dwi Putra, kedua tim berusaha saling serang. Namun, tak ada satu gol pun yang tercipta pada 45 menit interval pertama. Penampilan cemerlang Muhammad Ridho dibawah mistar gawang Pesut Etam juga patut diacungi jempol pada laga ini, ia beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang.
Memasuki babak kedua, Persipura yang dimotori Boaz Salossa memiliki peluang pada menit ke-50. Kali ini, kesempatan ini tak disia-siakan eks bomber Borneo FC ini untuk merubah kedudukan menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Borneo FC berusaha bangkit. Beberapa amunisi anyar dimasukkan, diantaranya Lerby Eliandri. Sempat mengancam beberapa kali gawang tuan rumah, namun dewi fortuna seperti belum berpihak terhadap skuad Pesut Etam. Salahsatunya, gol Lerby pada menit ke-66 yang dianulir.
Gencar melakukan serangan, Borneo FC justru tertinggal dua gol. Sosok Boaz Salossa pada laga ini memang menjadi pembeda. Melalui kakinya, Persipura memperbesar keunggulan menjadi 2-0. Alhasil selepas gol ini, para pemain Borneo FC tampil tertekan. Fisik yang terkuras akibat padatnya jadwal membuat stamina anak asuh Dragan Djukanovic kedodoran.
Sedikit beruntung, memasuki masa perpanjangan waktu, Abdul Rachman mampu memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Meski demikian, Pesut Etam tak terhindar dari kekalahan pada laga ini. Hasil ini membuat Borneo FC untuk sementara mengumpulkan empat poin dari empat laga yang sudah dijalani.
Ya, tim besutan Dragan Djukanovic harus puas pulang dengan tangan hampa usai takluk 2-1 atas Mutiara Hitam. Dua gol Boaz Salossa masing-masing pada menit ke-50 dan menit ke-70 menjadi malapetaka bagi skuad Pesut Etam. Borneo FC sendiri hanya mampu membalas satu gol lewat Abdul Rachman pada penghujung laga.
Jalannya laga sendiri sebenarnya berlangsung menarik. Sejak peluit babak pertama dibunyikan wasit Oki Dwi Putra, kedua tim berusaha saling serang. Namun, tak ada satu gol pun yang tercipta pada 45 menit interval pertama. Penampilan cemerlang Muhammad Ridho dibawah mistar gawang Pesut Etam juga patut diacungi jempol pada laga ini, ia beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang.
Memasuki babak kedua, Persipura yang dimotori Boaz Salossa memiliki peluang pada menit ke-50. Kali ini, kesempatan ini tak disia-siakan eks bomber Borneo FC ini untuk merubah kedudukan menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Borneo FC berusaha bangkit. Beberapa amunisi anyar dimasukkan, diantaranya Lerby Eliandri. Sempat mengancam beberapa kali gawang tuan rumah, namun dewi fortuna seperti belum berpihak terhadap skuad Pesut Etam. Salahsatunya, gol Lerby pada menit ke-66 yang dianulir.
Gencar melakukan serangan, Borneo FC justru tertinggal dua gol. Sosok Boaz Salossa pada laga ini memang menjadi pembeda. Melalui kakinya, Persipura memperbesar keunggulan menjadi 2-0. Alhasil selepas gol ini, para pemain Borneo FC tampil tertekan. Fisik yang terkuras akibat padatnya jadwal membuat stamina anak asuh Dragan Djukanovic kedodoran.
Sedikit beruntung, memasuki masa perpanjangan waktu, Abdul Rachman mampu memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Meski demikian, Pesut Etam tak terhindar dari kekalahan pada laga ini. Hasil ini membuat Borneo FC untuk sementara mengumpulkan empat poin dari empat laga yang sudah dijalani.