
Pesut Etam Tak Berjuang Sendirian Suporter Pusamania Pastikan Hadir di Derby Mahakam
Pusamania Borneo FC (PBFC) dipastikan tidak akan bermain sendirian saat bertandang ke Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang, Jumat (10/6). Ya, Pusamaniasebutan suporter PBFCsiap menjadi sumber semangat bagi Pesut Etam saat menjalani laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Jarak antara Samarinda-Tenggarong yang hanya membutuhkan 40 menit perjalanan jadi alasan bagi Pusamania untuk menyaksikan langsung tim kesayangan melawat ke kandang lawan. Apalagi laga ini, tidak disiarkan langsung, sehingga diprediksi banyak pendukung PBFC yang memilih berangkat ke Stadion Aji Imbut, Tenggarong.
Selain itu, sambutan hangat yang diberikan oleh kubu tuan rumah serta Kapolres Kukar juga menjadi alasan lain yang membuat Pusamania bertekad bersilahturahmi dan membantu PBFC meraih tiga angka.
Ya, kemarin (6/6) kedua pentolan Pusamania-Mitman telah melakukan pertemuan dan dihadiri langsung oleh Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen. Dalam pertemuan itu, kedua kelompok suporter sepakat untuk menjadi pendukung sportif dan berjanji tidak akan bertindak anarkis.
Presiden Pusamania, Tommy Ermanto Pasemah menyambut baik iktikad baik dari Mitman. Menurutnya, ini langkah maju bagi persepakbolaan Tanah Air, khususnya Kaltim. Saya ucapkan terima kasih karena Mitman memberikan kami tempat di Aji Imbut, ungkapnya.
Untuk itu, Tommy berharap agar Pusamania bisa mendukung Pesut Etam dengan tertib. Ia mengharamkan Pusamania membawa benda tajam saat menyaksikan laga Derby Mahakam. Saya imbau agar rekan-rekan Pusamania menjaga hubungan baik dengan Mitman. Jangan sampai laga nanti tercoreng dengan aksi yang tidak seharusnya terjadi, pungkasnya.
Dengan adanya dukungan dari pemain ke-12, pastinya akan sangat membantu anak-anak Samarinda untuk memetik poin absolut. Sebab, meski di kandang lawan, PBFC tidak bertanding sendirian. "Kabar ini (suporter tur ke Tenggarong) sangat menyenangkan, karena jujur kami sudah rindu dukungan kalian seperti di Piala Gubernur Kaltim, kami ingin merasakan lagi dukungan seperti itu," terang Tarik Boschetti, legiun asing PBFC.
Jarak antara Samarinda-Tenggarong yang hanya membutuhkan 40 menit perjalanan jadi alasan bagi Pusamania untuk menyaksikan langsung tim kesayangan melawat ke kandang lawan. Apalagi laga ini, tidak disiarkan langsung, sehingga diprediksi banyak pendukung PBFC yang memilih berangkat ke Stadion Aji Imbut, Tenggarong.
Selain itu, sambutan hangat yang diberikan oleh kubu tuan rumah serta Kapolres Kukar juga menjadi alasan lain yang membuat Pusamania bertekad bersilahturahmi dan membantu PBFC meraih tiga angka.
Ya, kemarin (6/6) kedua pentolan Pusamania-Mitman telah melakukan pertemuan dan dihadiri langsung oleh Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen. Dalam pertemuan itu, kedua kelompok suporter sepakat untuk menjadi pendukung sportif dan berjanji tidak akan bertindak anarkis.
Presiden Pusamania, Tommy Ermanto Pasemah menyambut baik iktikad baik dari Mitman. Menurutnya, ini langkah maju bagi persepakbolaan Tanah Air, khususnya Kaltim. Saya ucapkan terima kasih karena Mitman memberikan kami tempat di Aji Imbut, ungkapnya.
Untuk itu, Tommy berharap agar Pusamania bisa mendukung Pesut Etam dengan tertib. Ia mengharamkan Pusamania membawa benda tajam saat menyaksikan laga Derby Mahakam. Saya imbau agar rekan-rekan Pusamania menjaga hubungan baik dengan Mitman. Jangan sampai laga nanti tercoreng dengan aksi yang tidak seharusnya terjadi, pungkasnya.
Dengan adanya dukungan dari pemain ke-12, pastinya akan sangat membantu anak-anak Samarinda untuk memetik poin absolut. Sebab, meski di kandang lawan, PBFC tidak bertanding sendirian. "Kabar ini (suporter tur ke Tenggarong) sangat menyenangkan, karena jujur kami sudah rindu dukungan kalian seperti di Piala Gubernur Kaltim, kami ingin merasakan lagi dukungan seperti itu," terang Tarik Boschetti, legiun asing PBFC.