
Sriwijaya FC 3-2 PBFC Gagal Happy Ending di Palembang
Pusamania Borneo FC gagal meraih poin dalam laga akhir Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016, Minggu (18/12) di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang.
Sriwijaya berhasil meraih kemenangan di laga ini. Laskar Wong Kito menjalani laga kandang di pekan terakhir TSC dengan kepercayaan diri tinggi.
Hal itu terlihat ketika Alberto Goncalves hampir saja membuka keunggulan di detik 11. Sayang, sepakannya masih melayang jauh di atas gawang Borneo. Terus menekan, Sriwijaya akhirnya membuka keunggulan pada menit 14.
Hilton Moreira berhasil membawa bola di sisi kiri pertahanan Borneo FC dan melepaskan tendangan mendatar dari dalam kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Borneo FC, Muhammad Ridho. 1-0 Laskar Wong Kito unggul.
Pusamania mencoba tampil keluar usai kebobolan. Namun, dengan koordinasi yang tak terlalu bagus, usaha Ponaryo Astaman cs selalu kandas di lini pertahanan Sriwijaya.
Bukan gol yang didapat, Borneo FC harus rela melihat gawangnya kembali dibobol di menit 30. Kali ini oleh Goncalves. Mendapat bola dari sisi kanan, mantan bomber Arema Cronus itu tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang. Hingga babak pertama usai, skor 2-0 tetap bertahan untuk Sriwijaya.
Coba tampil menekan di babak kedua, Borneo FC sukses merepotkan lini pertahanan Sriwijaya. Mendapat umpan lambung dari sisi kiri pertahanan, tandukan Firly Apriansyah hanya membentur mistar gawang. Melihat bola terlepas, Sultan Samma dengan mudah menanduk bola ke dalam gawang Yogi Triana dan memperkecil ketinggalan.
Goncalves kembali menambah keunggulan Sriwijaya lewat eksekusi penalti di menit 65. Berawal dari pelanggaran Firly Apriansyah yang terlihat menarik kostum Goncalves, wasit memutuskan untuk memberi penalti ke Sriwijaya. Kesempatan tersebut tak disia-siakan oleh Goncalves dan membuat skor menjadi 3-1.
Tertinggal dua gol tak membuat semangat Pusamania kendur. Hanya berselang tiga menit, Pedro Javier Velazquez berhasil membalas. Sundulannya yang mendapat umpan jauh dari daerah pertahanan berhasil mengecoh Yogi Triana.
Memasuki masa injury time, pertandingan sempat dihentikan selama tiga menit akibat penonton menyalakan flare. Setelah pertandingan kembali dilanjutkan, tak ada lagi peluang yang tercipta. Skor 3-2 untuk kemenangan Sriwijaya tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan dan menempatkan Laskar Wong Kito di posisi empat klasemen.
Sriwijaya berhasil meraih kemenangan di laga ini. Laskar Wong Kito menjalani laga kandang di pekan terakhir TSC dengan kepercayaan diri tinggi.
Hal itu terlihat ketika Alberto Goncalves hampir saja membuka keunggulan di detik 11. Sayang, sepakannya masih melayang jauh di atas gawang Borneo. Terus menekan, Sriwijaya akhirnya membuka keunggulan pada menit 14.
Hilton Moreira berhasil membawa bola di sisi kiri pertahanan Borneo FC dan melepaskan tendangan mendatar dari dalam kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Borneo FC, Muhammad Ridho. 1-0 Laskar Wong Kito unggul.
Pusamania mencoba tampil keluar usai kebobolan. Namun, dengan koordinasi yang tak terlalu bagus, usaha Ponaryo Astaman cs selalu kandas di lini pertahanan Sriwijaya.
Bukan gol yang didapat, Borneo FC harus rela melihat gawangnya kembali dibobol di menit 30. Kali ini oleh Goncalves. Mendapat bola dari sisi kanan, mantan bomber Arema Cronus itu tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang. Hingga babak pertama usai, skor 2-0 tetap bertahan untuk Sriwijaya.
Coba tampil menekan di babak kedua, Borneo FC sukses merepotkan lini pertahanan Sriwijaya. Mendapat umpan lambung dari sisi kiri pertahanan, tandukan Firly Apriansyah hanya membentur mistar gawang. Melihat bola terlepas, Sultan Samma dengan mudah menanduk bola ke dalam gawang Yogi Triana dan memperkecil ketinggalan.
Goncalves kembali menambah keunggulan Sriwijaya lewat eksekusi penalti di menit 65. Berawal dari pelanggaran Firly Apriansyah yang terlihat menarik kostum Goncalves, wasit memutuskan untuk memberi penalti ke Sriwijaya. Kesempatan tersebut tak disia-siakan oleh Goncalves dan membuat skor menjadi 3-1.
Tertinggal dua gol tak membuat semangat Pusamania kendur. Hanya berselang tiga menit, Pedro Javier Velazquez berhasil membalas. Sundulannya yang mendapat umpan jauh dari daerah pertahanan berhasil mengecoh Yogi Triana.
Memasuki masa injury time, pertandingan sempat dihentikan selama tiga menit akibat penonton menyalakan flare. Setelah pertandingan kembali dilanjutkan, tak ada lagi peluang yang tercipta. Skor 3-2 untuk kemenangan Sriwijaya tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan dan menempatkan Laskar Wong Kito di posisi empat klasemen.