
Terus Berlatih Keras Borneo FC Ingin Segera Buka Kran Gol
Setelah dua laga tandang, Borneo FC untuk pertama kalinya berlatih di Kota Tepian kemarin sore. Persiapan laga kandang pertama pun digeber dalam latihan tersebut. Klub berjuluk Pesut Etam ini diharapkan bisa tampil garang dengan menghasilkan banyak gol nantinya.
Pelatih Borneo FC, Dragan Djukanovic mengatakan, sejauh ini penampilan anak asuhnya masih sesuai dengan skema permainannya. Hanya saja, gol yang disarangkan ke gawang lawan masih dianggapnya terlalu sedikit. Untuk itu ia ingin para penyerangnya bisa lebih tajam. Seperti saat lawan Sriwijaya FC, kami tak menghasilkan gol. Ini yang akan kami tunggu, kerja sama tim juga harus terus ditingkatkan, ucap Dragan.
Waktu yang tersisa sebelum pertandingan dianggap masih cukup untuk membenahi tim secara keseluruhan. Ia pun ingin daya gedor anak asuhnya bisa lebih mengkilap lagi laga melawan Persegres Gresik, Sabtu (29/4) mendatang. Saya ingin lebih banyak gol dengan gaya menyerang yang saya inginkan. Tapi menurut saya, hal itu hanya menunggu waktu saja, paparnya.
Sementara untuk lini belakang, pelatih berkebangsaan Montenegro ini menyebut ada peningkatan. Hal ini terlihat pada laga kedua di Palembang. Meski harus menerima kekalahan, tetapi ia menilai lini belakang sudah mulai solid. Gol mereka hanya dari tendangan bebas. Saat ini koordinasi sudah mulai bagus, ujarnya.
Selain itu, Dragan juga akan terus mengasah taktik permainan Ponaryo Astaman dkk. Semua pola menyerang akan dicobanya beberapa hari ke depan. Tujuannya jelas, agar bisa meraup tiga poin pada laga selanjutnya. Para pemain harus menjalankan filosofi saya, bermain menyerang. Dan kami ingin mempersiapkan tim supaya lebih baik, ujar pelatih berlisensi EUFA pro ini.
Sementara itu, bek kiri Abdul Rachman juga mulai berlatih terpisah di pinggir lapangan. Pemain asal Penajam Paser Utara ini harus menjalani program pemulihan bersama pelatih fisik Vladimir Krunic. Saya harus menyiapkan taktik dan teknik. Fisik sebenarnya sudah oke dan pekan ini kami fokuskan untuk taktik dan teknik. Saya harap mereka yang masih pemulihan bisa cepat pulih, tandas Dragan.
Pelatih Borneo FC, Dragan Djukanovic mengatakan, sejauh ini penampilan anak asuhnya masih sesuai dengan skema permainannya. Hanya saja, gol yang disarangkan ke gawang lawan masih dianggapnya terlalu sedikit. Untuk itu ia ingin para penyerangnya bisa lebih tajam. Seperti saat lawan Sriwijaya FC, kami tak menghasilkan gol. Ini yang akan kami tunggu, kerja sama tim juga harus terus ditingkatkan, ucap Dragan.
Waktu yang tersisa sebelum pertandingan dianggap masih cukup untuk membenahi tim secara keseluruhan. Ia pun ingin daya gedor anak asuhnya bisa lebih mengkilap lagi laga melawan Persegres Gresik, Sabtu (29/4) mendatang. Saya ingin lebih banyak gol dengan gaya menyerang yang saya inginkan. Tapi menurut saya, hal itu hanya menunggu waktu saja, paparnya.
Sementara untuk lini belakang, pelatih berkebangsaan Montenegro ini menyebut ada peningkatan. Hal ini terlihat pada laga kedua di Palembang. Meski harus menerima kekalahan, tetapi ia menilai lini belakang sudah mulai solid. Gol mereka hanya dari tendangan bebas. Saat ini koordinasi sudah mulai bagus, ujarnya.
Selain itu, Dragan juga akan terus mengasah taktik permainan Ponaryo Astaman dkk. Semua pola menyerang akan dicobanya beberapa hari ke depan. Tujuannya jelas, agar bisa meraup tiga poin pada laga selanjutnya. Para pemain harus menjalankan filosofi saya, bermain menyerang. Dan kami ingin mempersiapkan tim supaya lebih baik, ujar pelatih berlisensi EUFA pro ini.
Sementara itu, bek kiri Abdul Rachman juga mulai berlatih terpisah di pinggir lapangan. Pemain asal Penajam Paser Utara ini harus menjalani program pemulihan bersama pelatih fisik Vladimir Krunic. Saya harus menyiapkan taktik dan teknik. Fisik sebenarnya sudah oke dan pekan ini kami fokuskan untuk taktik dan teknik. Saya harap mereka yang masih pemulihan bisa cepat pulih, tandas Dragan.